Magelang, 30 November 2024 – Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto bersama Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo memimpin Upacara Wisuda Prajurit Taruna Akademi TNI dan Bhayangkara Taruna Akademi Kepolisian (Prabhatar) Tahun 2024 di Lapangan Sapta Marga, Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jumat (29/11).
Sebanyak 1.104 Taruna dan Taruni dilantik setelah menyelesaikan Pendidikan Dasar Integratif selama empat bulan di Akmil. Para peserta terdiri dari 430 Taruna Akademi Militer (Akmil), 200 Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL), 149 Taruna Akademi Angkatan Udara (AAU), serta 284 Taruna dan 41 Taruni Akademi Kepolisian (Akpol). Setelah pelantikan, mereka akan melanjutkan pendidikan di akademi masing-masing sesuai bidangnya.
Dalam sambutannya, Panglima TNI menegaskan bahwa keberhasilan menyelesaikan pendidikan ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan panjang menuju cita-cita sebagai perwira TNI dan Polri yang tangguh. “Pendidikan ini adalah langkah awal menuju karier kalian sebagai penjaga pertahanan dan keamanan negara. Perjalanan ini membutuhkan dedikasi, disiplin, dan integritas tinggi,” ujar Panglima TNI.
Panglima TNI juga menyoroti pentingnya Pendidikan Dasar Integratif yang bertujuan menanamkan semangat sinergi antara TNI dan Polri. “Pendidikan ini bukan hanya untuk membekali kalian dengan pengetahuan dan keterampilan, tetapi juga untuk memperkuat integrasi TNI-Polri. Sinergi dan soliditas ini menjadi fondasi utama dalam menghadapi tantangan bangsa dan menjaga persatuan negara,” tambahnya.
Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo turut mengapresiasi semangat para Taruna dan Taruni yang telah menunjukkan dedikasi luar biasa selama pendidikan. “Kalian adalah garda terdepan dalam mengawal keamanan dan ketertiban di tengah dinamika bangsa. Teruslah belajar, berkarya, dan berkontribusi untuk Indonesia yang lebih baik,” pesannya.
Upacara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi dari TNI dan Polri, antara lain Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau), Inspektur Jenderal TNI, Komandan Jenderal Akademi TNI, Dankodiklat TNI, Irwasum Polri, Kalemdiklat Polri, dan pejabat utama lainnya. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap pembentukan kader TNI dan Polri yang berintegritas.
Dengan semangat juang yang telah ditanamkan selama pendidikan, para Prajurit Taruna dan Bhayangkara Taruna diharapkan menjadi pilar penting dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Upacara ini menjadi simbol harapan baru bagi sinergi TNI-Polri yang semakin kokoh dalam menjaga keamanan, stabilitas, dan kedaulatan negara.(**)