SRIWIJAYADAILY, Jakarta – Misi Search and Rescue (SAR) kapal pengungsi yang tenggelam di Laut Mediterania, yang dilakukan oleh prajurit Satgas MTF TNI Konga XXVIII-N/UNIFIL dinyatakan berhasil, karena dapat menyelamatkan para pengungsi dan karena kinerja profesionalisme sebagai on scene commander.
Demikian disampaikan oleh Head of Mission/Force Commander (HoM/FC) UNIFIL Major General Aroldo Lazaro Saenz berkebangsaan Italia disela-sela kunjungan kehormatan kepada Satgas MTF TNI Konga XXVIII-N/UNIFIL yang berada di KRI Frans Kaisiepo-368 saat sandar di Pelabuhan Beirut, Lebanon, pada 06 Januari 2023.
Lebih lanjut disampaikan oleh HoM/FC bahwa pada on scene commander, Satgas MTF TNI mampu mengkoordinir unsur-unsur SAR yang meliputi Kapal Perang Yunani HS Spetsai F-453, 1 RHIB ICRC, 2 Patrol Boat dan 1 RHIB LAF Navy, sehingga misi SAR berhasil.
“You starting your duty few days ago, but you have already demonstrated your exceptional performance and the outstanding commitment to UNIFIL and the people of Lebanon. I’d like to stress your strong effort and totally support to LAF Navy during the rescue operation carried on the last 31 December which allow to rescue more than 200 people from a capsized boat in the northern coast of Lebanon”, kata Major General Aroldo.
Dalam kunjungannya, Head of Mission/Force Commander (HoM/FC) UNIFIL Major General Aroldo Lazaro Saenz berkebangsaan Italia bersama Maritime Task Force Commander (MTF COM) Rear Admiral Michael Busse berkebangsaan Jerman, disambut oleh Komandan KRI Frans Kaisiepo-368 selaku Dansatas MTF TNI Konga XXVIII-N/UNIFIL Letkol Laut (P) John David Nalasakti Sondakh, yang selanjutnya melaksanakan ship tour sekaligus meninjau beberapa pos tempur diantaranya, ruang Pusat Informasi Tempur (PIT), anjungan, geladak Exocet, dan haluan.
Sumber : Puspen TNI)
