Ketua DPD Pepabri Jambi Tegaskan Pentingnya Menghargai Jasa Veteran dalam Peringatan HARVETNAS Ketua DPD Pepabri Jambi: Kami Hadir untuk Menghidupkan Api Perjuangan Langkah Bersama TNI di Batulelleng: Jalan Baru untuk Harapan Baru Danrem 042/Gapu dan Komisi I DPR RI Bahas Strategi Pertahanan dan Pembangunan Jambi Cegah Api Sebelum Muncul, Danrem 042/Gapu Pimpin Pemberangkatan Satgas Karhutla Jambi

Home / Nasional

Kamis, 13 Oktober 2022 - 07:19 WIB

Kasal Resmikan Dua Kapal Penyapu Ranjau Tercanggih Yang Akan Perkuat Armada TNI AL

Kasal Laksamana TNI Yudo Margono Resmikan Dua Kapal Penyapu Ranjau Tercanggih Yang Akan Perkuat Armada TNI AL (Foto. Dinas Penerangan Angkatan Laut).

Kasal Laksamana TNI Yudo Margono Resmikan Dua Kapal Penyapu Ranjau Tercanggih Yang Akan Perkuat Armada TNI AL (Foto. Dinas Penerangan Angkatan Laut).

Jerman, sriwijayadaily.co.id – Armada TNI Angkatan Laut akan kembali diperkuat dengan dua kapal jenis MCMV (Mine Counter-Measure Vessel) yang merupakan kapal perang jenis Buru atau Penyapu Ranjau produksi Abeking & Rasmussen (A&R) Shipyard, Jerman.

Hal tersebut dapat dipastikan dengan dilaksanakannya acara Ship Naming dua unit Kapal MCMV 60 yang diberi nama Pulau Fani dan Pulau Fanildo, sekaligus Ship Launching 1 kapal yaitu Pulau Fani yang dipimpin langsung Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono di Galangan Abeking & Rasmussen, Lemwerder, Jerman. Selasa (11/10).

Berdasarkan siaran resmi dari Dinas Penerangan TNI AL dilansir Sriwijayadaily, Kamis 13 Oktober 2022, Ship Naming atau pemberian nama kedua kapal tersebut secara seremonial diberikan oleh Ibu Vero Yudo Margono selaku “Ibu Kandung Kapal” dengan prosesi pemotongan tali pengikat kendi untuk pemecahan kendi ke badan kapal, selanjutnya Ibu Wamenhan  menekan tombol nama kapal. Sementara pelaksanaan Ship Launching Pulau Fani ditandai dengan dengan memotong tali tambat kapal dengan menggunakan kampak oleh Kasal Laksamana Yudo.

Baca :  Babinsa Latih Pedang Pora, Jaga Tradisi Kehormatan Taruna Pelayaran

Kedua kapal jenis MCMV buatan A&R ini lebih canggih dengan teknologi peperangan ranjau modern dibandingkan kapal buru ranjau yang telah dioperasionalkan TNI AL sekarang, kedua kapal ini memiliki beberapa keistimewaaan diantaranya berbahan baja non magnetik yang sementara ini hanya ada di galangan luar Indonesia, memiliki degausing system untuk mengurangi kemagnetan kapal, dan dilengkapi penggerak motor elektrik untuk mengurangi tingkat kebisingan.

Baca :  Satgas TMMD ke-124 Kodim 0419/Tanjab Tinjau Lahan Pertanian Sebagai Bagian dari Program Ketahanan Pangan

Selain itu, memiliki dimensi yang lebih besar dengan panjang 61,4 meter dan lebar 11,1 meter, memiliki peralatan sonar terbaru yang mampu mendeteksi dan mengklasifikasi kontak bawah air, memiliki ROV (Remotely Operated Vehicle) untuk identifikasi dan netralisasi ranjau, AUV (Autonomous Underwater Vehicle) untuk membantu mendeteksi dan mengklasifikasi kontak bawah air, serta akan dilengkapi dengan USV (Unmanned Surface Vessel) yakni kapal tanpa awak untuk pemburuan dan penyapuan ranjau.

Pebangunan kapal perang secara berkelanjutan ini merupakan program prioritas Kepala Staf Angkatan Laut yang berkomitmen meningkatkan dan mengembangkan kekuatan dan kemampuan pertahanan secara professional, khususnya pertahanan matra laut yang syarat dengan tekhnologi dan perkembangannya sangat dinamis.

Baca :  Pererat Silaturahmi, Babinsa Kasang Jaya Laksanakan Komsos Bersama Warga

Kasal Laksamana Yudo menjelaskan urgensi pengadaan kedua kapal tersebut adalah dikarenakan Indonesia memiliki laut yang sangat luas, dimana 2/3 wilayah Indonesia terdiri dari lautan yang masih banyak terdapat ranjau laut peninggalan perang dunia ke-2, di samping itu juga karena dinamisnya perkembangan tekhnologi persenjataan ranjau saat ini.

“TNI AL perlu kapal MCMV untuk menjaga perairan Indonesia aman, bebas dari gangguan dan ancaman senjata bawah air terutama ranjau, serta untuk membersihkan perairan Indonesia yang masih memiliki potensi bahaya ranjau,” papar Kasal. **

Share :

Baca Juga

Nasional

Peringati Hari Baden Powell Ke-166, Tentara Baret Coklat Ini Berikan Pembinaan Pramuka Di Perbatasan

Nasional

Ribuan Warga Banjiri Pameran Alutsista TNI di Sirkuit Joto Sanur Lamongan

Nasional

Jelang Purna Tugas, Satgas Yonif Raider 142/KJ Syukuran Pembangunan Masjid

Nasional

Respon Keluhan Warga, Satgas Yonif 310/KK Berikan Pengobatan Gratis Di Kampung Terdalam Perbatasan RI-PNG

Nasional

Heated Camgirl – What Does it Take to Always be an Online Cam Model?

Nasional

Sinergitas TNI Masyarakat Bentuk Pertahanan Negara yang Dahsyat

Nasional

ASDP Bidik 17 Pelabuhan Terapkan Pembayaran Cashless Tahun ini

Nasional

Pangdam II/Sriwijaya Pimpin Rakor Optimalisasi Lahan Rawa Di Kabupaten Banyuasin