SRIWIJAYADAILY.COM – Dalam upaya mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang kerap meningkat pada musim kemarau, Komandan Kodim 0416/Bute Letkol Inf Dedy Pungky Irawanto, S.I.P., M.I.Pol, bersama Forkopimda Kabupaten Tebo melakukan patroli dan peninjauan langsung ke wilayah rawan karhutla di kawasan Alam Bukit Tiga Puluh, Kecamatan Sumay, Kabupaten Tebo, Kamis (7/8/2025).
Kegiatan ini merupakan langkah strategis yang bertujuan memastikan kesiapan semua unsur terkait, mulai dari personel hingga perlengkapan, agar potensi kebakaran dapat diminimalisir dan segera diatasi apabila muncul titik api.
Letkol Dedy Pungky menegaskan bahwa pencegahan adalah kunci utama menjaga wilayah Tebo tetap aman dari ancaman karhutla dan dampak negatif yang dapat mengganggu kesehatan masyarakat sekitar.
“Kita harus bergerak cepat dan tepat. Seluruh personel harus siap di lapangan dengan perlengkapan lengkap untuk antisipasi titik api. Kami tidak ingin karhutla meluas dan menyebabkan polusi asap yang membahayakan warga,” ujarnya.
Selain patroli, Dandim juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat, khususnya petani dan peladang, agar tidak membuka lahan dengan membakar. Ia menegaskan bahwa cara tersebut tidak hanya membahayakan lingkungan, tetapi juga melanggar hukum.
“Kesadaran masyarakat sangat penting. Mari kita jaga alam dan hutan kita agar tetap lestari. Jangan sampai kelalaian kita menimbulkan bencana yang berdampak luas,” tambahnya.
Letkol Inf Dedy Pungky, yang merupakan Perwira Abituren Akmil 2005, juga menegaskan komitmen TNI untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah dan instansi terkait dalam mendukung program Kabupaten Tebo Bebas Asap, terutama di kawasan strategis seperti Alam Bukit Tiga Puluh yang memiliki keanekaragaman hayati dan nilai konservasi yang tinggi.
“Konservasi hutan bukan hanya tugas pemerintah, tapi tanggung jawab kita semua. TNI akan terus aktif mendukung edukasi dan tindakan preventif agar lingkungan tetap terjaga,” tutupnya. (JT54)