Tanjab Barat, sriwijayadaily.com – Di sebuah sudut Desa Kemuning, tepatnya di RT 05 Dusun Permata Indah, kehidupan warga 26 kepala keluarga sedang menanti sebuah perubahan kecil yang berarti: air bersih. Selama ini, mendapatkan air yang layak konsumsi bukanlah hal mudah bagi mereka. Namun kini, harapan mulai muncul lewat pengerjaan sumur bor yang terus berlangsung dengan semangat gotong royong.
Sabtu (17/5/25), Tim Satgas TMMD ke-124 Kodim 0419/Tanjab bersama warga setempat tak kenal lelah bekerja di bawah terik matahari. Mereka bahu-membahu, bergandengan tangan demi satu tujuan bersama — agar air bersih bisa segera mengalir ke rumah-rumah mereka.
Kapten Inf Rudi Chandra Marpaung, Pasiter Kodim 0419/Tanjab, menyatakan, “Air bersih bukan hanya soal kebutuhan fisik, tapi juga harapan dan kualitas hidup. Kami ingin memastikan setiap tetes yang mengalir nanti membawa manfaat nyata bagi warga di sini.”
Dengan pengeboran yang sudah mencapai kedalaman 150 meter, sumur ini bukan sekadar lubang di tanah. Ia adalah simbol perjuangan dan harapan, bahwa akses air bersih dapat membuka pintu kehidupan yang lebih sehat dan sejahtera.
Di balik kerja keras ini, ada cerita-cerita kecil: senyum warga yang makin cerah, anak-anak yang bisa belajar lebih baik tanpa terganggu oleh keterbatasan air, dan ibu-ibu yang tak lagi risau harus berjalan jauh demi air minum.
Sumur bor ini, meski sederhana, membawa perubahan besar. Sebuah bukti nyata bahwa ketika masyarakat dan TNI bersatu, kehidupan yang lebih baik bukanlah mimpi, melainkan masa depan yang sedang dirajut bersama.**)