Danramil 415-08/Danau Teluk Lepas Kontingen MTQ, Semarakkan Syiar Islam di Pasir Panjang Babinsa Mersam Pererat Silaturahmi dengan Tokoh Agama, Perkuat Norma di Tengah Masyarakat Babinsa Kelurahan Murni Ajak Warga Jaga Keamanan dan Kebersihan Lingkungan Babinsa Ajak Pemilik Bengkel di Tanjung Johor Kembangkan Usaha dan Perkuat Ekonomi Warga Babinsa Mekar Jaya Ajak Warga Peduli Lingkungan Lewat Komsos Rutin

Home / Daerah

Rabu, 12 Januari 2022 - 11:52 WIB

Sinergi Kemenkumham-Polri Berhasil Gagalkan Ratusan Penyelundupan Narkoba

Sriwijayadaily

Selama kurun waktu Januari hingga Desember 2021, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), bersama Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri berhasil menggagalkan 148 upaya penyelundupan narkoba ke dalam Lembaga Permasyarakatan (lapas) dan Rumah Tahanan (rutan).

Hal tersebut disampaikan Koordinator Hubungan Masyarakat dan Protokol Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kemenkumham, Rika Aprianti, melalui keterangan tertulisnya.

“Upaya ini dilakukan untuk mendukung program nasional Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN),” kata  Rika Aprianti

Baca :  AKBP Mat Sanusi Terpilih sebagai Ketua Umum KONI Provinsi Jambi 2025–2029

Tidak hanya itu, pemasyarakatan dan Bareskrim Polri juga bekerja sama memindahkan narapidana kategori bandar narkoba ke lapas pengamanan super ketat di Pulau Nusakambangan. “Setidaknya 215 bandar narkoba telah dipindahkan ke Nusakambangan,” ujar Rika.

Menurut Rika, di Lapas Nusakambangan para bandar narkoba dikurung dengan menerapkan sistem satu orang menempati atau menghuni satu sel.

Pemindahan ditujukan untuk mencegah peredaran gelap narkoba dari lapas/rutan serta pengaruh buruk terhadap narapidana lainnya.

Baca :  Tahu akan dijemput, Direktur dan Bendahara Flash Net dan Jambi Vision datang ke Polresta Jambi

Para narapidana bandar narkoba yang dipindahkan berasal dari wilayah berbeda-beda yakni DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Aceh, Sumatera Selatan, Lampung, Riau, Jambi, Sumatera Utara, Bali, Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Maluku, Papua, hingga Papua Barat.

Tidak hanya itu, pemasyarakatan bersama Polri juga terus mempelajari dan mengamati berbagai modus penyelundupan yang mungkin digunakan oleh pelaku. Pelatihan dan pembekalan terus diberikan kepada petugas dalam pelaksanaan pengawasan dan peningkatan kewaspadaan.

Baca :  Zuwanda Resmi Ramaikan Bursa Calon Ketua KONI Jambi 2025–2029

“Tentu saja untuk mencegah masuknya barang haram ke lapas dan rutan,” ujar Rika.

Terakhir, tiga kunci pemasyarakatan dalam menjalankan tugas yaitu deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban, pemberantasan peredaran gelap narkoba dan sinergi dengan aparat penegak hukum lainnya.

“Hal tersebut menjadi senjata utama pemasyarakatan dalam memerangi narkoba. Termasuk juga mengembalikan tugas dan fungsi pemasyarakatan sebagaimana mestinya,” kata Rika.

Share :

Baca Juga

Daerah

KKP Kirim Tim ke Perairan Ketapang Cek Limbah Rapid Antigen

Daerah

Dewan Pers Verifikasi Faktual Jambiprima.com Via Zoom Meeting

Daerah

Perkemahan CAI Jambi: Merawat Karakter Religius dan Cinta Lingkungan di Tengah Lahan Pertanian

Daerah

Menjelang Pemilihan Ketum KONI Jambi: FORKI Ajak Junjung Sportivitas dan Hindari Konflik

Daerah

Panen Perdana di Pokdakan Mina Omah Bioshi, Dorong Produksi Ikan Salatiga

Daerah

LDII Tambaksari Kota Jambi Sembelih 7 Sapi dan 1 Kambing, Bagikan Daging Kurban ke Warga Sekitar

Daerah

Meriahkan Tahun Baru Islam 1447 H, Milan Management Gelar Gebyar Anak Sholeh 2025 di WTC Mall Jambi

Daerah

Kepala BKPSDM Tanjab Barat Lantik Sekretaris Dinas P3AP2KB dan Fejabat Fungional