SRIWIJAYADAILY.COM – Korem 043/Garuda Hitam menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Petunjuk Penyelenggaraan Lingkup Binter TNI AD Tahun 2025 pada Kamis, 24 Juli 2025. Kegiatan ini berlangsung di Aula Sudirman Makorem 043/Gatam, Jalan Teuku Umar, Penengahan, Bandar Lampung.
Sosialisasi ini menghadirkan pemateri dari Pusat Teritorial Angkatan Darat (Pusterad), antara lain Pamen Sahli Bidang Potensi Wilayah Kolonel Inf Mahudin Latupono, S.Sos., M.M., Kabag Turjuk Subditbindok-Turjuk Sdirsismet Pusterad Letkol Arm Sujadi, serta Kaurmun Sdirsismet Pusterad Lettu Inf Irwan Putranto.
Kegiatan dibuka oleh Kasrem 043/Gatam Kolonel Inf Sumarlin Marzuki, S.E., M.Han., yang mewakili Danrem 043/Gatam Brigjen TNI Rikas Hidayatullah, S.E., M.M. Dalam sambutan tertulis Danrem yang dibacakan oleh Kasrem, disampaikan bahwa Pembinaan Teritorial (Binter) merupakan salah satu fungsi utama TNI AD yang memiliki peran strategis dalam membangun ketahanan wilayah dan memperkuat kemanunggalan antara TNI dan rakyat.
“Dalam konteks ini, kita dituntut untuk lebih proaktif dalam menjalin komunikasi dan kerja sama dengan masyarakat, sehingga dapat memahami kebutuhan dan permasalahan yang mereka hadapi,” ungkap Kolonel Sumarlin.
Ia menambahkan bahwa kegiatan sosialisasi ini penting sebagai pedoman bagi satuan teritorial dalam melaksanakan tugas secara efektif, efisien, dan tepat sasaran.
“Saya harap seluruh peserta aktif berdiskusi dan bertanya selama kegiatan berlangsung. Jangan ragu menyampaikan pendapat maupun masukan, karena setiap ide sangat berarti untuk peningkatan kualitas pelaksanaan tugas kita,” tegasnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini antara lain Kasiter Kasrem 043/Gatam Kolonel Inf Jaka Sutanta, S.Sos., Pasi Bhakti Sterrem 043/Gatam Mayor Caj Rahmat TW, para Pasiter Kodim jajaran Korem 043/Gatam, perwakilan Danramil, serta perwira dan bintara dari satuan jajaran Korem 043/Gatam.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan seluruh personel di jajaran Korem 043/Gatam dapat memahami secara menyeluruh pedoman terbaru dalam penyelenggaraan pembinaan teritorial, sekaligus mampu mengimplementasikannya secara optimal di wilayah masing-masing. (Jt54)