PPN Jambi & Kesbangpol Satukan Langkah: Rawat Budaya Nias, Jaga Persatuan Warga RT 15 Kenali Besar Kompak Gotong Royong Perbaiki Pos Keamanan LAN Jambi Meriahkan HUT ke-80 RI dengan Semangat Kebersamaan Ketua DPW LDII Jambi Hadiri Rakornas III di Jakarta: Perkuat Program Hingga Tingkat Kelurahan Babinsa Talang Jauh Hadiri Takziyah, Wujud Kepedulian TNI terhadap Warga

Home / Nasional

Minggu, 6 Februari 2022 - 13:25 WIB

Kapendam Cenderawasih : Prada Enos Aninam Bukan Ditembak Gerombolan KST Melainkan Korban Laka Lalin

Jayapura, Sriwijayadaily.co.id ~ Ternyata!!! Alm. Prada Enos Aninam bukanlah korban penembakan, Alm. Prada Enos Aninam meninggal dunia karena Laka Lalin tunggal di Kab. Manokwari.

Hal tersebut dikatakan Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga, S.H., M.H., dalam keterangan tertulisnya, Minggu (6/2/2021).

Kapendam Cenderawasih menjelaskan bahwa terkait pengakuan kelompok KST dibeberapa media yang mengatakan telah menembak Prajurit TNI Enos Aninam di Kampung Titigi, Distrik Sugapa Kab. Intan Jaya pada hari Sabtu (5/2) pagi hari pkl. 06.00 WIT.

Baca :  Bang Bud, Guru Muda dari Jambi yang Jadi Teladan Pemuda Inspiratif

Setelah ditelisik tentang bagaimana kejadian sebenarnya yang menimpa Alm. Prada Enos Aninam yang merupakan personel dari Bekangdam XVIII/Kasuari ini, ternyata Alm Prada Enos meninggal dunia karena kecelakaan tunggal.

“Alm. Prada Enos Aninam mengalami Laka Lalin pada hari Sabtu (5/2) pagi sekitar pkl. 06.00 WIT, di jalan Palapa SMAN 1 Manokwari, Manokwari saat mengendarai sepeda motor Honda CRF,” jelas Kapendam XVII/Cenderawasih.

“Kemudian Prada Enos Aninam dibawa ke Rumah Sakit Umum Manokwari dan langsung ditangani oleh Dokter, kemudian oleh Dokter dinyatakan sudah meninggal dunia,” tambahnya.

Baca :  Presiden Prabowo: Polri Harus Jadi Garda Terdepan Wujudkan Keadilan dan Kemakmuran Rakyat

Ditegaskan oleh Kapendam bahwa berita yang disampaikan oleh gerombolan KST bahwa korban Alm. Prada Enos Aninam meninggal dunia karena ditembak adalah sama sekali tidak benar.

“Alm meninggal dunia karena Laka Lalin tunggal, berita Hoax dari gerombolan KST ini bukan hal yang pertama, tetapi sudah sering kali. Sehingga jangan percaya dengan berita dan klaim dari gerombolan KST,” katanya.

Baca :  Indonesia Maju di Panggung Dunia: Presiden Prabowo Bicara di SPIEF 2025, Dunia Mendengar

“Gerombolan KST ini memang sering sekali menyebarkan berita-berita bohong yang provokatif dan menteror masyarakat di Papua agar masyarakat di Papua merasa tercekam, ketakutan dan merasa tidak aman tinggal di Papua.

Itulah ciri-ciri aksi teroris. Selalu sengaja membuat teror agar masyarakat di Papua ketakutan hingga terganggu aktifitas kehidupan sehari-harinya”, dijelaskan oleh Kapendam XVII/Cenderawasih lagi.

Sampai saat ini situasi secara umum aman dan kondusif serta masyarakat dapat beraktivitas seperti biasanya, tandasnya.

Sumber : Pendam XVII/Cenderawasih

Share :

Baca Juga

Nasional

Peringati Hari Juang TNI AD Tahun 2022, Kodam XVII/Cenderawasih Gelar Bakti Sosial

Nasional

Bangun Jiwa Nasionalisme, Kasdim 0415/Jambi Berikan Motivasi di SMA Negeri 3 Kota Jambi

Nasional

Kapuspen TNI : Media Sahabat TNI PRIMA

Nasional

Kolaborasi Prajurit Bhakti Negara Dengan Masyarakat Wujudkan Lingkungan Bersih

Nasional

Malam Temu Akrab Danrindam V/Brawijaya

Nasional

Teror KST Masih Berlanjut, Tim Gabungan TNI Polri Evakuasi 18 Warga Alama Nduga

Nasional

Keamanan Makanan Jemaah Haji Terpantau Lewat TelePetugas

Nasional

Pertebal Keimanan Dan Ketakwaan, Anggota Rindam II/Swj Ikuti Penyuluhan Bintal Terpadu