Babinsa Talang Jauh Takziyah, Wujud Kepedulian TNI Terhadap Warga di Wilayah Binaan “Dak Biso Eloki, Jangan Ngerusak” — Menjaga Marwah PEPABRI dengan Jiwa Kesatria dan Semangat Kebangsaan Api Perjuangan yang Tak Pernah Padam OTT Jadi Tontonan, Korupsi Tak Pernah Selesai Perluas Layanan Kesehatan, Babinsa Hadiri Sosialisasi SPM Posyandu di Sei Asam

Home / Nasional

Senin, 2 Oktober 2023 - 19:22 WIB

Hadapi Era Disrupsi, Kasad Tekankan Ini Pada Mahasiswa Universitas Pasundan

SRIWIJAYADAILY.CO.ID – Era Disrupsi merupakan era dimana terjadi transformasi fundamental dari sistem tatanan yang ada menuju cara yang baru, serta ditandai dengan maraknya penggunaan teknologi sebagai platform utama yang membawa ciri-ciri perubahan sulit ditebak, ketidakpastian, kompleksitas dan ketidakjelasan. Hal ini perlu diwaspadai dan disikapi dengan bijak.

Demikian disampaikan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, kala memberikan orasi ilmiah di hadapan 3.700 mahasiswa baru Universitas Pasundan, di Gedung Sabuga, Bandung, Jawa Barat, Senin (2/10/2023).

“Salah satu perubahan yang terjadi pada era Disrupsi adalah perubahan generasi. Generasi saat ini (Generasi Z) cenderung aktif berinteraksi di dunia maya, penguasaan teknologinya tinggi, kritis, namun menginginkan sesuatu yang instan dan karakternya mudah menyerah. Berbeda dengan zaman dahulu, yang semuanya membutuhkan kerja keras,“ ujar Kasad dalam Orasi Ilmiahnya yang mengusung tema “Mahasiswa Dalam Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa”.

Baca :  Empat Pulau yang Diperebutkan: Ketika Negara Lupa pada Sejarah dan Keadilan

Terkait tema tersebut, Kasad mengungkap bahwa dari 215,6 juta pengguna internet di Indonesia saat ini, sekitar 142 juta di antaranya adalah Generasi Y dan Generasi Z. Penggunaan media sosial oleh kedua generasi itu juga membawa kerawanan. Sebab, tak jarang media sosial digunakan sebagai salah satu sarana/alat provokasi, penyebaran isu SARA, berita bohong/hoax dan ajang adu domba. Hal tersebut berbahaya bila tak diimbangi dengan budaya literasi yang memadai, karena dapat menimbulkan konflik komunal.

Baca :  Babinsa Mersam Ubah Lahan Kosong Jadi Ladang Jagung, Perkuat Ketahanan Pangan Warga

“Ini penting saya sampaikan kepada para mahasiswa, karena memang persatuan dan kesatuan tetap harus kita pelihara, agar kita tak terpecah belah. Melalui sejarah perjuangan bangsa, kita pahami bahwa bangsa ini berdiri berkat perjuangan. Kebhinekaan sebagai fondasinya, persatuan dan kesatuan sebagai tiangnya, dan NKRI sebagai atapnya,” imbuh Kasad, yang meyakini bahwa generasi muda adalah tumpuan harapan untuk memajukan Bangsa Indonesia ke depannya.

Baca :  Laksamana TNI (Purn) Yudo Margono Gantikan Laksamana TNI (Purn) Siwi Sukma Adji sebagai Ketum PPAL

Orasi Ilmiah Kasad merupakan bagian dari sidang terbuka Senat Universitas Pasundan dalam rangka peresmian mahasiswa baru Universitas Pasundan dan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun akademik 2023/ 2024. Pada kesempatan tersebut, juga dilakukan penyerahan penghargaan Sinatria Abhitah Praditya (Kesatria yang Pemberani dan Cerdas) kepada Kasad, yang diserahkan langsung oleh Rektor Universitas Pasundan Prof Dr. Ir. H. Eddy Jusuf Sp., M.Si., M.Kom., IPU, didampingi Ketua Umum PB Pasundan dan Ketua YPT Pasundan. (Dispenad)

Share :

Baca Juga

Nasional

Maknai Hari Kartini Ke-144, Wanita TNI Se-Garnizun Kota Jayapura Ziarah Ke TMP Waena

Nasional

Satgas Pamtas Yonif 711/Rks Obati Warga Sakit Malaria

Nasional

Peringati HUT Persit Ke-77, Persit KCK Koorcab Korem 174 Gelar Donor Darah

Nasional

Panglima TNI Pimpin Serah Terima Jabatan Kasad

Nasional

Empat Kapolsek Datangi Koramil 04/Muara Bulian, Beri Kejutan Dihari Ultah ke-78 TNI

Nasional

Wujud Kemanunggalan TNI, Babinsa Pelayangan Bantu Pembangunan Rumah Warga

Nasional

Dandim 0426/Tulang Bawang Terima Kunjungan Tim Asnis Pusterad

Nasional

Pos Bolakme Yonif Raider 142 Pasang Pagar Hidup Bersama Masyarakat