OTT Jadi Tontonan, Korupsi Tak Pernah Selesai Perluas Layanan Kesehatan, Babinsa Hadiri Sosialisasi SPM Posyandu di Sei Asam Golkar Kota Jambi Gelar Bakti Sosial, H. Budi Setiawan Tegaskan Soliditas Kader untuk Masyarakat PAC LDII Tambaksari Rutin Gelar Pengajian, Teguhkan Hati Jamaah dengan Akhlak Mulia Membina Generasi Qur’ani Sejak Dini, Masjid Al Mukmin Jadi Cahaya Pendidikan Agama di Jambi

Home / Nasional

Jumat, 1 September 2023 - 20:14 WIB

Danrem 042/Gapu Pimpin Langsung Padamkan Api Kebakaran Lahan Gambut

SRIWIJAYADAILY.CO.ID – Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) kembali terjadi di beberapa daerah di Provinsi Jambi, salah satunya Kabupaten Muarojambi. Kebakaran tersebut merupakan lahan kebun sawit milik masyarakat seluas ± 25 hektar milik masyarakat dengan jenis lahan gambut. Kebakaran lahan ini sebenarnya sempat padam. Namun kini api yang berkobar di kebun sawit warga Desa Ramin Kecamatan Kumpeh Ulu Kabupaten Muaro Jambi kembali menyala, Kamis (31/08/2023).

Komandan Korem 042/Gapu Brigjen TNI Supriono yang memimpin langsung pemadaman lahan tersebut mengatakan untuk melakukan pemadaman api ini, tim menurunkan dua water bombing dan 10 unit alat dari BPBD Muaro Jambi berupa pompa air yang akan kita Intakekan pada gambut-gambut yang masih terbakar di bawah.

Danrem turun ke lokasi didampingi oleh Kasiops Kasrem 042/Gapu, Dandim 0415/Jambi, Plt. BPBD Muaro Jambi, Camat dan Kapolsek Kumpe Ulu, Humas PT. WKS dan PT. FPIL.

Pria yang juga menjabat sebagai Plh Satgas Karhutla Provinsi Jambi itu menyebut jika lahan yang terbakar ini merupakan lahan jenis gambut, makanya proses pemadaman ini sedikit sulit.

“Ini merupakan hari kedua tim kita di lapangan. Semoga api bisa cepat padam,” kata Danrem, Kamis (31/8/23).

Baca :  Babinsa Muara Bulian Dampingi Petani Tanam Padi, Dorong Swasembada Pangan di Batanghari

Dalam kesempatan itu, tak henti-henti dirinya meminta kepada masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran.

“Kami sangat mengharapkan baik kepada masyarakat, perusahaan ataupun pihak lain agar jangan membakar lahan. Jika ada lahan yang sampai terbakar, pasti akan merugikan kita semua,” ujar Danrem.

Kasus Karhutla di Provinsi Jambi kembali meningkat setelah sempat berkurang. Peningkatan karhutla tersebut dampak dari bertambahnya hotspot (titik) api, ujarnya.

Berdasarkan pantauan satelit NOAA, jumlah hotspot di Provinsi Jambi yang hanya dua titik pada Selasa (29/8), bertambah kembali menjadi delapan titik.

Tiga hotspot terdapat di kawasan area kerja perusahaan minyak dan gas (migas) di Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjab Barat. Kemudian dua hotspot di Kecamatan Sumai, Kabupaten Tebo, dua hotspot di Kecamatan Mandiangin, Kabupaten Sarolangun dan satu hotspot di Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjab Barat.

Sedangkan berdasarkan pantauan satelit Sipongi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), jumlah hotspot di Provinsi Jambi mencapai 12 titik. Sebanyak delapan hotspot berada di kawasan hutan area kerja PetroChina di Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Kemudian dua hotspot di kawasan hutan dan dua titik di lahan mineral (area penggunaan lain).

Baca :  Polri Kerahkan 5.800 Personel untuk Amankan HUT ke-79 Bhayangkara di Monas

Dijelaskannya, kendati hujan sudah beberapa kali turun di Jambi, namun wilayah yang sangat rawan Karhutla di daerah tersebut masih cukup luas. Sebagian besar kawasan hutan dan lahan di Kabupaten Sarolangun, Batanghari, Muarojambi dan Tanjung Jabung Timur.

“Prakiraan tingkat kemudahan terbakar di lapisan atas permukaan tanah Provinsi Jambi Kamis (31/8) secara umum terjadi di tujuh kabupaten. Daerah yang masih aman dari kebakaran hutan dan lahan hanya
Kabuaten Kerinci dan Kota Sungaipenuh,” katanya.

Menurut Brigjen TNI Supriono, seluruh personil Tim Terpadu Penanggulangan Karhutla Provinsi Jambi tetap siaga di pos komando (posko) masing-masing. Mereka melakukan patroli, pengecekan lokasi Karhutla dan sosialisasi pencegahan karhutla.

Personil Satgas Darat Penanggulangan Karhutla Provinsi Jambi disiagakan di 59 posko di wilayah enam kabupaten. Posko di Kabupaten Muarojambi sebanyak 11 pos dan Tanjung Jabung Barat (14 pos), Tanjung Jabung Timur (16 pos). Kemudian di Kabupaten Tebo sebanyak delapan pos, Kabupaten Sarolangun tujuh pos dan Batanghari tiga pos.

“Kekuatan Tim Satgas Darat terdiri dari unsur TNI, Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Manggala Agni, Polisi Kehutanan (Polhut), Masyarakat Peduli Api (MPA), perusahaan dan warga
masyarakat,” katanya.

Baca :  Coffee Morning Humas Polda Jambi, Wujud Sinergi Erat dengan Insan Pers

Dikatakan, seluruh tim satgas terus melakukan apel pagi guna pengecekan personil, patroli karhutla, sosialisasi pencegahan dan bahaya karhutla serta pengecekan ketinggian muka air di embung dan sekat kanal.

“Satgas juga mengimbau dan edukasi tentang penanganan karhutla, sosialisasi sanksi hukum terkait pembakaran hutan dan lahan,” katanya.

Mengenai penindakan pelaku pembakaran hutan dan lahan, Brigjen TNI Supriono mengatakan, hingga Rabu (30/8), jumlah kasus Karhutla yang ditangani Penegakan Hukum Terpadu (Gakumdu) Jambi sebanyak enam kasus, dengan tersangka dua orang. Satu kasus karhutla di Jambi memasuki tahap penuntutan, satu kasus penyidikan dan empat kasus tahap penyelidikan.

Sementara itu, pada Kamis (31/8) hingga pukul 18.00, terpantau sebanyak 32 hotspot. Berdasarkan data dari Satgas Penanganan Karhutla Provinsi Jambi tahun 2023, Karhutla juga terjadi di Ramin, Kecamatan
Kumpeh Ulu, Kabupaten Muarojambi yang merupakan lahan gambut. Hingga Kamis sore, pemadaman masih berlangsung dan belum diketahui berapa luasan yang terbakar, tandasnya. (RED)

Share :

Baca Juga

Nasional

Kolaborasi Prajurit Kodim Lubuk Linggau Dan Polsek Muratara, Mewujudkan Rasa Aman Masyarakat

Nasional

Koramil 03/Muara Tembesi Salurkan BTPKLWN-TNI Untuk Memberdayakan UMKN

Nasional

Resmi Sandang Melati Tiga, Kolonel Eko Pristiono : Semoga Kami Amanah

Nasional

Babinsa Koramil 420-04/Sarolangun Dampingi Petani Bayam di Desa Batu Penyabung

Nasional

Danrem 042/Gapu Hadiri Pengukuhan Paskibraka Tingkat Provinsi Jambi

Nasional

Putra-Putra Papua Pegunungan Siap Mengabdi Menjadi Prajurit TNI

Nasional

365 Personel Siap Mengikuti Upacara Pembukaan TMMD Ke-121 Kodim 0415/Jambi

Nasional

Progress Pelaksanaan Program TMMD ke 114 di Tinjau Langsung Dandim Kerinci