Menunduk untuk Mengulurkan Tangan: Kodim 0416/Bute dan Lions Club Salurkan Bantuan untuk Pejuang Bangsa LDII Tutup Perkemahan CAI ke-46 Jambi: Serukan Nasionalisme dan Akhlak Mulia LDII Jambi Dorong Dakwah Lewat Tulisan di Perkemahan CAI ke-46 RPJMD dan Pembangunan yang Berakar pada Kebutuhan Rakyat Dari Bapeltan, Pesan Kemanusiaan Senkom Menggema

Home / Daerah

Jumat, 29 Oktober 2021 - 08:35 WIB

Banjir Sekadau, Kalimantan Barat, Satu Warga Meninggal Dunia

Kalbar – Sriwijayadaily.co.id

Banjir yang terjadi di Kabupaten Sekadau Provinsi Kalimantan Barat mengakibatkan satu warga meninggal dunia. Hujan dengan intensitas tinggi serta meluapnya Sungai Kapuas memicu terjadinya banjir.

Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sekadau mencatat sebanyak 2.541 unit rumah terendam akibat peristiwa ini. Banjir ini menggenangi beberapa wilayah di Kabupaten Sekadau yakni Desa Mungguk, Desa Sungai Ringin, Desa Tanjung, Desa Merapi, Desa Seberang Kapuas dan Desa Penit yang berada di Kecamatan Sekadau Hilir. Kemudian Desa Belintang I dan Desa Belintang II di Kecamatan Belitang.

Baca :  Keluarga Besar LAN Provinsi Jambi Kompak Sukseskan Tasyakuran dan Aqiqah Putra Ketua

Selain merendam rumah warga, banjir ini juga berdampak pada sedikitnya 2.541 KK / 8.430 Jiwa. Dari jumlah tersebut, sebanyak 571 KK / 1.879 jiwa mengungsi akibat kejadian ini.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Matius Jon menyampaikan, debit air mengalami kenaikan signifikan sejak Sabtu (23/10) lalu.

“Debit air mulai naik secara signifikan sejak tanggal 23 Oktober 2021,” ujar Matius melalui pesan singkat, Rabu (27/10).

“Hingga kini, ketinggian air rata-rata masih berkisar antara 2 – 2,5 meter dari permukaan tanah,” tambah Matius.

Baca :  LDII Jambi Dorong Dakwah Lewat Tulisan di Perkemahan CAI ke-46

Tim BPBD Kabupaten Sekadau berkoordinasi dengan unit terkait untuk segera terjun kelapangan guna melakukan pendataan dan melakukan evakuasi menggunakan perahu terhadap warga terdampak. Untuk hasil kaji cepat dilapangan akan terus dilaporkan guna mendapatkan informasi terkini. Sementara itu, penanganan darurat juga segera dilakukan dengan mendirikan posko bencana serta memberikan bantuan logistik ke beberapa desa yang terdampak.

Melihat prakiraan cuaca BMKG hingga hari iniĀ  (29/10) wilayah Kabupaten Sekadau berpotensi hujan dengan intensitas ringan. Sementara itu, potensi peringatan dini waspada potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat di sebagian besar wilayah Kabupaten/Kota di Kalimantan Barat.

Baca :  IBCA MMA Jambi Desak TPP KONI Jaga Netralitas Pemilihan Ketua Umum

Berdasarkan analisis InaRisk Kabupaten Sekadau merupakan wilayah dengan potensi bahaya banjir pada kategori sedang hingga tinggi. Salah satu langkah preventif gerakan penguatan tanggul sungai dan penguatan jejaring komunikasi berbasis komunitas juga dapat dilakukan sebagai bentuk peringatan dini.

Menghadapi musim hujan, BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan terhadap potensi bahaya hidrometeorologi.

Share :

Baca Juga

Daerah

Presiden Apresiasi Peran Desa Dalam Penanganan Pandemi

Daerah

Dari Pintu ke Pintu, LDII dan Persinas ASAD Jambi Hadir untuk Sesama

Daerah

HD Terima Kunjungan Miss Grand Indonesia 2022 asal Sumsel

Daerah

Pelonggaran Prokes, Inilah Aturan Baru Perjalanan Dalam dan Luar Negeri

Daerah

DPRD Tanjab Barat Bahas KUA dan Rancangan PPAS TA 2023

Daerah

Asah Kemampuan Pegawai, Lapuanja Gelar Latihan Menembak

Daerah

Silaturahmi Penuh Makna: Kebersamaan PERIP Provinsi Jambi dalam Halal Bihalal

Daerah

PAC LDII Tambaksari Berbagi Takjil dan Gelar Buka Puasa Bersama, Pererat Silaturahmi di Bulan Ramadhan