Boyolali – Sinergitas antara TNI dan Polri di Kabupaten Boyolali kembali diwujudkan dalam kegiatan bakti sosial yang digelar pada Sabtu pagi, 29 Maret 2025. Dalam kegiatan tersebut, puluhan paket sembako disalurkan kepada para pengemudi ojek online yang berkumpul di Simpang Siaga, Kelurahan Siswodipuran, Kecamatan Boyolali.
Dandim 0724/Boyolali, Letkol Inf Wiweko Wulang Widodo, S.Pd., M.Han., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo untuk memberikan perhatian dan penghargaan kepada ojek online melalui bakti sosial. “Ini adalah bentuk kepedulian kami, TNI-Polri, kepada masyarakat yang membutuhkan serta sebagai upaya menjaga kondusifitas wilayah Kabupaten Boyolali,” ujar Dandim.
Kapolres Boyolali, AKBP Rosyid Hartanto, S.H., S.I.K., M.H., juga menyampaikan apresiasinya terhadap peran ojek online yang turut menggerakkan roda ekonomi, khususnya bagi pelaku UMKM yang memanfaatkan jasa pengantaran. “Kegiatan ini diharapkan dapat membantu meringankan beban mereka, terutama dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari selama bulan Ramadhan dan menjelang Idul Fitri,” tambahnya.
Sebanyak 30 paket sembako dibagikan kepada para pengemudi ojek online yang hadir dalam kegiatan tersebut. Selain sebagai bentuk kepedulian, acara ini juga menjadi ajang mempererat hubungan antara masyarakat dengan TNI-Polri, terutama di bulan suci Ramadhan.
Bapak Wahyu, salah satu perwakilan ojek online, mengungkapkan rasa terima kasih dan kebanggaannya atas sinergitas antara TNI dan Polri di Kabupaten Boyolali. “Kami sangat berterima kasih atas perhatian yang diberikan kepada rekan-rekan ojek online. Kami bangga melihat kebersamaan antara TNI dan Polri dalam kegiatan sosial seperti ini,” ujarnya.
Kegiatan bakti sosial ini menjadi bukti nyata bahwa sinergitas TNI-Polri terus hadir di tengah masyarakat, membawa manfaat dan mempererat hubungan antara aparat negara dengan warga. Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan masyarakat semakin merasakan kehadiran dan kepedulian dari aparat keamanan dalam kehidupan sehari-hari.**