SRIWIJAYADAILY.COM – Kerajinan batik merupakan salah satu warisan budaya bangsa yang tidak hanya memiliki nilai seni tinggi, tetapi juga menjadi penopang ekonomi masyarakat. Dalam rangka mendukung pelestarian budaya sekaligus pemberdayaan ekonomi warga, Babinsa Kelurahan Tanjung Raden, Sertu Raden Edi dari Koramil 415-08/Danau Teluk Kodim 0415/Jambi, melaksanakan komunikasi sosial (Komsos) dengan pelaku UMKM kerajinan batik milik Bapak Safi’i di RT 08 Kelurahan Tanjung Raden, Kecamatan Danau Teluk, Kota Jambi, Senin (21/07/2025).
Kunjungan ini merupakan bentuk perhatian Babinsa terhadap pelaku UMKM di wilayah binaannya, khususnya sektor budaya seperti kerajinan batik. UMKM milik Bapak Safi’i diketahui telah berdiri selama lebih dari lima dekade. Usaha ini diwariskan dari generasi ke generasi dan masih konsisten memproduksi batik khas Jambi secara tradisional, mulai dari proses pembuatan pola dasar, pemberian malam, hingga menjadi kain batik siap pakai.
“Usaha ini sudah menjadi mata pencaharian pokok keluarga kami selama puluhan tahun. Kami menjaga keaslian corak dan teknik agar tetap menjadi identitas batik Jambi,” ungkap Bapak Safi’i.
Sertu Raden Edi menyampaikan bahwa pihaknya sangat mendukung pelestarian budaya lokal dan akan membantu mempromosikan hasil batik tersebut melalui media sosial dan berbagai saluran informasi lainnya.
“Kita harus bangga dengan karya lokal. Batik ini bukan hanya kain, tapi juga simbol budaya yang harus terus dilestarikan. Kami akan bantu promosikan agar lebih dikenal luas dan dapat meningkatkan kesejahteraan warga,” jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa peran Babinsa tidak hanya terbatas pada aspek keamanan, namun juga mencakup dukungan terhadap kemajuan ekonomi dan pelestarian budaya di wilayah binaan. Menurutnya, dengan sinergi dan perhatian dari berbagai pihak, kerajinan batik Jambi memiliki potensi besar untuk dikenal hingga ke tingkat nasional bahkan internasional.
Kegiatan ini menjadi contoh nyata kemanunggalan TNI dan rakyat dalam menjaga nilai-nilai budaya bangsa sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui sektor UMKM. (JT54)