Danrem 042/Gapu Ikut Sunmori Bareng Gubernur Jambi, Meriahkan HUT RI ke-80 Danrem 042/Gapu Ikuti Jalan Santai HUT ke-80 RI, Tekankan Persatuan dan Sinergi PPN Jambi & Kesbangpol Satukan Langkah: Rawat Budaya Nias, Jaga Persatuan Warga RT 15 Kenali Besar Kompak Gotong Royong Perbaiki Pos Keamanan LAN Jambi Meriahkan HUT ke-80 RI dengan Semangat Kebersamaan

Home / Nasional

Sabtu, 8 Januari 2022 - 14:53 WIB

Ketua KPU RI: Kesuksesan Pemilu Memerlukan Keterbukaan Data

Sriwijayadaily

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Ilham Saputra, mengatakan kesuksesan pemilihan umum (Pemilu), dan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 memerlukan dukungan  ekosistem keterbukaan data pemilihan umum (Pemilu).

Hal itu disampaikan Ketua KPU RI Ilham Saputra, melalui keterangan tertulisnya, usai menandatangani nota kesepahaman dengan Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem).

“Tentu KPU terus membuka diri untuk bekerja sama dengan instansi-instansi yang punya komitmen untuk menyelenggarakan Pemilu 2024 dan menyukseskan Pemilu dan Pilkada 2024 dengan baik,” kata Ilham Saputra.

Baca :  Babinsa Danau Teluk Dampingi Petani, Perkuat Ketahanan Pangan dari Akar Rumput

Selain itu, KPU juga menandatangani nota kesepahaman dengan salah satu media massa daring nasional untuk membangun informasi yang sehat dan menekan hoaks pemilu.

“Tentu adalah untuk penguatan informasi, jadi pengalaman 2019 lalu informasi sangat bebas sekali, berita hoaks pun sulit untuk dikonfirmasi, kemudian juga berita-berita ini diterima oleh masyarakat dan akan membuat semakin besar potensi konflik,” ujar  Ilham.

Baca :  Babinsa Pelayangan Gencarkan Sosialisasi Bahaya Karhutla dan Sanksi Pembakaran Lahan

Menurutnya, dampak berita hoaks tersebut kemudian mengakibatkan fragmentasi kekuatan politik semakin tinggi akhirnya tidak sehat untuk penyelenggaraan pemilu dan pilkada.

“Nota kesepahaman itu sebagai langkah nyata dalam membangun pemilu yang sehat dan menekan potensi konflik pemilu,” katanya.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Perludem Khoirunnisa Nur Agustyati menyebutkan Perludem terus berkomitmen untuk mendorong keterbukaan data pemilu sebagai salah satu bentuk transparansi yang secara signifikan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap proses pemilu.

Baca :  Sekolah Rakyat: Jalan Baru Menuju Harapan Anak Bangsa

“Dengan menguatkan ekosistem keterbukaan data pemilu, masyarakat dapat memahami, berpartisipasi, mengevaluasi dan pada akhirnya menerima hasil pemilu,” kata Khoirunnisa.

Nota kesepahaman KPU-Perludem adalah pembaharuan dari nota kesepahaman akses data terbuka dan digitalisasi data dalam rangka sosialisasi dan pendidikan pemilu pada periode 2015—2020.

Melalui pembaharuan itu Perludem menggunakan pendekatan baru yaitu penguatan ekosistem. Pendekatan tersebut menitikberatkan pada kontribusi dari banyak elemen yang saling berkait.

Share :

Baca Juga

Nasional

Danrem 042/Gapu Hadiri Malam Resepsi Kenegaraan Puncak Peringatan HUT Ke 77 Kemerdekaan RI

Nasional

Panglima TNI Pantau Situasi Kamtibmas Malam Pergantian Tahun 2023

Nasional

Patroli Sambang Babinsa Sengeti di Lapas Perempuan Kelas IIB Jambi

Nasional

TNI Polri Pastikan Pemilu Aman, Kondusif Dan Sukses

Nasional

Masjid As-Syarif Kodim 0419/Tanjab Diresmikan

Nasional

Usai Pimpin Upacara HUT Ke-77 TNI Di Paniai, Pangdam XVII/Cenderawasih Gelar Adat Bakar Batu Bersama Masyarakat

Nasional

Membangun Hidup Sehat, Prajurit dan PNS Makorem 042/Gapu Laksanakan SKJ ’88

Nasional

Kodim 0420/Sarko Launching Program Unggulan Kodam Sriwijaya “Dapur Masuk Sekolah”