DPD Pepabri dan FKPPI Jambi Gelar Rapat Persiapan HUT ke-66 dan ke-47 LAN Jambi Gelar Perayaan HUT ke-80 RI untuk Perkuat Kebersamaan Golkar Kota Jambi Perkuat Kebersamaan lewat Bakti Sosial dan Penghargaan bagi Kader Danrem 043/Gatam Kunker ke Yonif TP 848/SPC, Dorong Semangat dan Kekompakan Prajurit Babinsa Kawal Karnaval HUT RI ke-80 di Kota Jambi, Warga Antusias Menyaksikan

Home / Portal Militer

Minggu, 11 Mei 2025 - 09:59 WIB

TNI Hadir dengan Sentuhan Humanis: Babinsa Serka Giman Sapa Warga Suku Anak Dalam di Batanghari

Batanghari (sriwijayadaily) – Suku Anak Dalam (SAD) atau yang juga dikenal sebagai Suku Kubu adalah masyarakat adat yang hidup nomaden di hutan Provinsi Jambi. Mereka menjadi bagian penting dari keberagaman budaya di wilayah ini.

Sebagai wujud kepedulian dan pendekatan kemanusiaan, Babinsa Koramil 415-03/Ma. Tembesi Kodim 0415/Jambi, Serka Giman, mengunjungi permukiman warga SAD di Desa Olak Besar, Kecamatan Batin XXIV, Kabupaten Batanghari, pada Sabtu (10/05/2025).

Baca :  Babinsa Sertu Erizal Hadiri Program Jumat Berkah, Dukung Kepedulian Sosial di Kelurahan Beliung

Kunjungan tersebut bukan sekadar tugas kewilayahan, tetapi juga bukti hubungan emosional yang erat antara Serka Giman dan warga SAD. Bahkan, Serka Giman telah dianggap sebagai bagian dari keluarga oleh komunitas tersebut.

“Warga SAD di sini masih berpindah-pindah, namun mereka memiliki kampung tetap di Desa Olak Besar,” ujar Serka Giman. Ia menjelaskan, salah satu tantangan utama warga SAD adalah kesulitan mencari makan dan berburu akibat hutan yang beralih fungsi menjadi perkebunan kelapa sawit.

Baca :  Babinsa Simpang Rimbo Kawal Pengosongan Rumah Kredit Macet di Perumahan Sunderland

Dalam kesempatan itu, Serka Giman juga memberikan imbauan agar warga berhati-hati menggunakan senjata tradisional seperti senapan angin dan busur panah saat berburu, mengingat lokasi mereka dekat dengan kebun warga.

Baca :  Tim Kesehatan TMMD ke-124 Kodim 0419/Tanjab Jaga Kesehatan Warga Desa Kemuning

“Mereka kita beri nasihat agar tidak menggunakan senjata berbahaya saat berburu karena bisa membahayakan warga lain. Syukurnya, mereka menerima dengan senang hati,” tutup Serka Giman.

Melalui pendekatan humanis dan penuh empati, TNI terus hadir sebagai jembatan penghubung antara masyarakat adat dan lingkungan sekitar, menjaga harmoni dan keselamatan bersama.**)

Share :

Baca Juga

Portal Militer

Wakasad Mewakili Menhan RI Berangkatkan Personel TNI AD ke Seluruh Wilayah Indonesia

Portal Militer

Satgas TMMD Tuntaskan Pengecoran Teras MCK Majelis di Desa Kemuning

Portal Militer

Aksi Sigap Korem 131/Santiago Bantu Warga Manado Terdampak Banjir

Portal Militer

Babinsa Koramil 415-02/Mersam Bersama Warga Gelar Gotong Royong Bersihkan Jalan Desa

Portal Militer

Babinsa Ajak Pemuda Tanjung Pasir Aktif Jaga Keamanan Lingkungan

Portal Militer

Kodim 0415/Jambi Gelar Karya Bakti di Pasar Angso Duo, Wujud Kepedulian TNI pada Lingkungan

Portal Militer

Satgas TMMD Ke-123 Ajak Siswa SMA Negeri 1 Tebo Perkuat Semangat Nasionalisme

Portal Militer

Gaspoll Ala Danrem 042/Gapu: Percepat OPLA Demi Ketahanan Pangan