Dandim 0416/Bute Resmikan TPA Nur Rahman di Lingkungan Makodim TMMD Ke-125 Resmi Ditutup di Lampung, Pangdam II/Sriwijaya Tekankan Semangat Kemanunggalan Babinsa Payo Lebar Ajak Warga Tanamkan Semangat Perjuangan Lewat Nobar Meriah, Warga Kelurahan Beringin Gelar Lomba Tradisional Sambut HUT RI ke-80 DPD Pepabri dan FKPPI Jambi Gelar Rapat Persiapan HUT ke-66 dan ke-47

Home / Nasional

Selasa, 14 Mei 2024 - 13:55 WIB

29 Orang Eks OPM Berikrar Setia Kepada NKRI

Maybrat, sriwijayadaily.co.id – Sebanyak 29 orang eks OPM (Organisasi Papua Merdeka) mengucapkan sumpah/ikrar setia kepada NKRI di halaman Pos Aimasa Satgas Yonif 133/YS, Kampung Aimasa, Distrik Aifat Timur Tengah, Kabupaten Maybrat-Papua Barat Daya, Senin, (13/05/2024).

Cerita bermula dari Tim Patroli Satgas Yonif 133/YS yang menemukan barang bukti berupa dokumen yang berisi catatan nama-nama orang yang terlibat dalam struktur OPM wilayah Sorong Raya. Catatan tersebut ditemukan di sebuah rumah kosong tidak berpenghuni di Kampung Aitrem, Distrik Aifat Timur-Maybrat.

Dari temuan tersebut, Dansatgas Yonif 133/YS, Letkol Inf Andhika Ganessakti akrab disapa Letkol Petir memerintahkan Danpos Aimasa Satgas Yonif 133/YS untuk memanggil orang-orang yang tercatat dalam temuan dokumen tersebut untuk didalami dan dimintai keterangan, mengingat mereka tinggal diwilayah binaan Pos Aimasa Satgas Yonif 133/YS.

Pada hari Senin, 13 Mei 2024 setelah dimintai didalami dan dimintai keterangan oleh Satgas Yonif 133/YS, benar bahwa sebagian besar dari mereka terpaksa ikut bergabung dalam OPM wilayah Sorong Raya di karenakan mereka kerap mendapat intimidasi dari pentolan-pentolan OPM.

Baca :  Sekolah Rakyat: Jalan Baru Menuju Harapan Anak Bangsa

Seiring berjalannya waktu, dikarenakan mereka sering melihat dan merasakan berbagai aksi kekejaman yang dilakukan oleh OPM membuat mereka sadar bahwa mereka telah mengikuti jalan yang bertentangan dengan keutuhan NKRI.

Di bantu oleh para tokoh di Distrik Aifat Timur dan berkoordinasi dengan Pos Aimasa Satgas Yonif 133/YS, para eks OPM tersebut berhasil kembali ke kampung halaman dan keluar dari pengaruh paham OPM.

Untuk membuktikan kesungguhan hati mereka kembali kepada NKRI, mereka meminta langsung kepada Satgas Yonif 133/YS agar di buatkan acara khusus untuk mereka dapat berikrar setia kepada NKRI dengan di saksikan oleh para tokoh di Distrik Aifat Timur dan pemerintah daerah Kab. Maybrat.

Baca :  TNI AD Teguhkan Kepedulian Sosial Lewat Ribuan Hewan Kurban Idul Adha 1446 H

Hal tersebut mereka lakukan bukan tanpa alasan, seperti yang disampaikan oleh salah satu eks OPM yaitu Bapak Feliks Fomaer (30) bahwa alasan mereka kembali ke NKRI karena ingin hidup normal, ingin menyekolahkan anak-anaknya dan ingin hidup yang lebih tenang. Sedangkan alasan mereka dahulu bergabung dengan OPM karena dipaksa bahkan sering mendapatkan intimidasi berupa ancaman dari pentolan-pentolan OPM.

“Sa kembali bergabung ke NKRI karena Sa ingin nama Sa putih lagi, bersih lagi, karena Sa dan warga kampung di paksa dan di intimidasi dengan menggunakan senjata oleh OPM untuk bergabung kalau tidak Sa dan masyarakat menuruti kami akan mendapatkan hukuman,” ucapnya.

Lanjut tambahnya, “Sa melihat Bapak-Bapak TNI dari Satgas Yonif 133/YS sangat peduli dan baik terhadap masyarakat, sehingga Sa berani berikrar untuk setia kepada NKRI bersama warga yang lain.”

Baca :  Jenderal Maruli Simanjuntak Dikukuhkan Sebagai Ketua Dewan Penasihat Dekopin

Pada acara pengambilan ikrar setia kepada NKRI diawali dengan penghormatan kepada bendera merah putih dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjut pembacaan ikrar setia kepada NKRI oleh salah satu warga dan diikuti oleh peserta ikrar lainnya.

Hadir dalam acara pembacaan ikrar sekaligus sebagai saksi dari aparatur pemerintahan, dalam hal ini kepala Distrik Aifat Timur dan masing-masing Kepala Kampung.

Sementara itu, Wadan Satgas Yonif 133/YS Kapten Inf Jaminardo Sinaga yang mewakili Dansatgas Yonif 133/YS pada acara pembacaan ikrar tersebut menyampaikan kepada masyarakat, bahwa Satgas Yonif 133/YS merasa bangga kepada peserta ikrar karena sudah sadar dan kembali kepada NKRI.

“Kita yakin bahwa semua warga di Distrik Aifat Timur cinta kepada NKRI dan mari kita bekerjasama menjaga keutuhan serta kedaulatan NKRI di tanah Papua,” tutup Kapten Inf Jaminardo Sinaga.**

Share :

Baca Juga

Nasional

Kasrem 042/Gapu Buka Latihan dan Pembentukan TRC Satgas Karhutla Provinsi Jambi 2023

Nasional

Pangdam II/Sriwijaya Ikuti Acara Grand Launching App ETWP –  AD dan Penyerahan Simbolis GAM PNS TNI AD Melalui Vicon

Nasional

Turnamen Tenis Lapangan Dan Panahan Danrem Cup Tahun 2024 Resmi Dibuka

Nasional

Pangdam II/Sriwijaya Resmikan Rehab Rumah Tidak Layak Huni dan Pembangunan WC Umum dengan Teknik Bio Filter di Desa Tapus

Nasional

Babinsa Ramil 06/Pijoan Aktif Terlibat dalam Pelaksanaan Pemotongan Hewan Kurban di Desa Kasang Pudak

Nasional

Kodam XVII/Cenderawasih Gelar Taklimat Awal Current Audit Itjenad TA 2023

Nasional

Gerai Vaksinasi Koramil Telanaipura Sasar Pengunjung Taman Wisata Hutan Kota

Nasional

TNI Bantu Warga Air Bersih, Sebaliknya KST Berulah Paksa Warga Mengungsi Dari Kampung