Babinsa Dampingi Anak TK Ibnu Sina, Tanamkan Disiplin dan Cinta Tanah Air Latihan PBB Bersama Babinsa, SDN 04 Arab Melayu Tanamkan Disiplin Sejak Dini Babinsa Mekar Sari Ajak Warga Tanam Jagung, Perkuat Ketahanan Pangan Daerah Babinsa Dukung Penerimaan Tamu Ambalan di SMAN 3 Muaro Jambi, Tanamkan Disiplin dan Cinta Tanah Air Babinsa Kasang Jaya Ajak Pemuda Jaga Lingkungan Kondusif dan Jauhi Narkoba

Home / Nasional

Selasa, 11 Juli 2023 - 19:05 WIB

Kendalikan Penularan DBD, Babinsa dan Aparat Kelurahan Lakukan Fogging

SRIWIJAYADAILY.CO.ID – Nyamuk memang jenis serangga paling nyebelin. Jika menggigit tubuh manusia, mungkin efek samping terkecil adalah rasa gatal yang timbul. Namun paling parahnya jika diakibatkan oleh demam berdarah bisa membuat kematian.

Hal inilah yang menyebabkan masyarakat sering kali meminta untuk dilakukan fogging oleh puskesmas atau secara inisiatif melakukan fogging mandiri ditempat tinggalnya.

Fogging atau pengasapan adalah tindakan pengasapan dengan menyemburkan racun berupa insektisida yang bertujuan untuk membunuh nyamuk khususnya pembawa (vektor) penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Namun faktanya tindakan ini hanya membunuh nyamuk dewasa saja tidak untuk larva, telur ataupun jentik nyamuk. Selanjutnya telur, larva atau jentik akan berkembang menjadi nyamuk dewasa.

Baca :  Kodim 0419/Tanjab Hadiri Rapat Virtual Nasional Penanganan Karhutla Bersama Menteri Kehutanan

Kondisi cuaca yang tidak menentu, menghantarkan hujan dengan banyak munculnya genangan air yang bisa menjadi sarang nyamuk vektor penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), Aides Aegypti dan Aides Albopictus. Jika tidak segera mendapatkan perawatan dan pengobatan, demam berdarah akan dapat berakibat fatal.

Peduli terhadap munculnya DBD dan dalam rangka mengendalikan penularannya di wilayah, Babinsa Koramil 415-09/Telanaipura Pelda Azhar Median dibantu dengan aparat dari kelurahan Rawasari melakukan fogging di RT. 06 Kel. Rawasari Kec. Alam Barajo kota Jambi, Selasa (11/07/2023).

Baca :  MK Putuskan Pemilu Nasional dan Daerah Dipisah, Awal Babak Baru Demokrasi Indonesia

Menurut Azhar, fogging bukan merupakan cara mencegah satu-satunya perkembangbiakan nyamuk Aedes yang ada di sekitar kita, cara utama dan penting untuk pencegahan nyamuk yaitu dengan melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) 3M Plus, yakni Menguras, Menutup dan Mengubur serta upaya plusnya dengan memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, menggunakan obat anti nyamuk dan memasang kawat kasa pada ventilasi.

Baca :  TMMD Ke-124 Kodim 0419/Tanjab Tuntas Bersihkan Aliran Sungai Parit Cegat

“Upaya PSN 3MPlus seringkali diabaikan oleh masyarakat, sehingga perkembangbiakan nyamuk nyaris tidak dapat terkendali. Kesadaran akan timbul manakala ada kasus pasien dilingkungannya yang menderita DBD.” ujar Azhar.

Intinya, menurut Azhar semua masyarakat harus tetap waspada terhadap Demam Berdarah Dengue dan melakukan perilaku hidup bersih dan sehat dilingkungan masing-masing. Lakukan PSN 3M Plus minimal sekali seminggu ditempat kerja, dirumah dan disekitar lingkungan karena mencegah lebih baik daripada mengobati, tutupnya. (Koramil 09/TP)

Share :

Baca Juga

Nasional

Satgas Pamtas Yonif 711 Bantu Cerdaskan Anak Bangsa Di Tanah Papua

Nasional

Kembali Dari Cuti, Yonif 147/KGJ Test Urine Prajurit

Nasional

Danrem 042/Gapu Hadiri Malam Resepsi Kenegaraan Puncak Peringatan HUT Ke 77 Kemerdekaan RI

Nasional

Cek Kesiapan Satgas Satuan Organik Papua Yonif Raider 142/KJ, Ini Pesan Asops Panglima TNI

Nasional

Bervaksin di Momentum Sumpah Pemuda, Koramil Telanaipura Ajak Generasi Muda Jadi Pelopor Vaksinasi Atasi Pandemi

Nasional

Satgas Yonif Raider 142/ KJ Buka Pos Pelayanan Kesehatan Gratis Bagi Masyarakat Papua

Nasional

Ciptakan Situasi Kamtibmas Kondusif, Subdit Politik Dit Intelkam Polda Jambi Kumpulkan Relawan Bakal Calon Presiden

Nasional

Pabung Muaro Jambi, Tugas Penanggulangan Bencana Alam Merupakan Tugas Kita Semua