Jakarta – Sebanyak 434 Perwira Remaja (Paja) secara resmi bergabung dengan jajaran TNI Angkatan Darat melalui upacara tradisi penerimaan yang digelar di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta, Rabu (9/4). Upacara ini dipimpin oleh Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Tandyo Budi R., mewakili Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc.
Dalam amanatnya yang dibacakan Wakasad, Kasad menekankan pentingnya menjaga kehormatan dan nama baik TNI AD, serta mendarmabaktikan seluruh kemampuan dalam mengemban amanah sebagai prajurit.
Ke-434 Perwira Remaja tersebut terdiri dari:
223 personel lulusan Dikmapa PK reguler
115 personel lulusan Dikmapa PK program khusus (Unhan, STIN, dan PSSN)
96 personel lulusan Prajurit Sukarela Dinas Pendek (PSDP) tenaga pertanian
Secara keseluruhan, 335 prajurit pria dan 99 prajurit wanita (Kowad) telah resmi menjadi bagian dari TNI AD.
Prosesi diawali dengan penciuman panji TNI AD dan pembacaan ikrar oleh dua lulusan terbaik: Letda Inf dr. Kevin Kristianto (pria) dan Letda CBA (K) Cicilia Hervita Helapok, S.P. (Kowad).
Kasad dalam amanatnya menyampaikan bahwa tradisi penerimaan ini bukan sekadar seremoni, melainkan bagian dari pembinaan satuan untuk menumbuhkan rasa bangga, solidaritas, semangat juang, dan jati diri prajurit sejati: tentara pejuang, tentara rakyat, tentara nasional, dan tentara profesional.
“Tugas selanjutnya adalah bagaimana para perwira sekalian menjaga kehormatan dan nama baik Angkatan Darat, dengan mendarmabaktikan seluruh kemampuan yang dimiliki,” pesan Kasad.
Lebih lanjut, Kasad juga mengingatkan pentingnya ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan moral serta terus meningkatkan wawasan pengetahuan untuk menghadapi tantangan tugas yang semakin kompleks.
Beliau menekankan empat prinsip dasar sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas:
1. Pahami dengan jelas sasaran yang hendak dicapai.
2. Kenali potensi dan keterbatasan diri serta satuan.
3. Kendalikan emosi terhadap anggota.
4. Jadilah prajurit yang berani, jujur, bijak, dan cakap dalam menghadapi situasi.
Dengan bergabungnya ratusan perwira muda ini, TNI AD berharap mereka mampu menjadi garda terdepan dalam menjaga kedaulatan, nama baik, serta kehormatan institusi, dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai pengabdian dan profesionalisme.**