Dua Anggota Brimob Tewas Ditembak di Nabire, Senjata Dirampas Meriah dan Penuh Semangat, Danrem 042/Gapu Tutup Open Turnamen Piala Danrem HUT RI ke-80 Kasrem 043/Gatam Hadiri Pelantikan KONI Lampung, Dorong Atlet Ukir Prestasi Nasional Kasad Pimpin Sertijab Pangdam III/Siliwangi, Gubernur Akmil, dan Dansecapa AD Babinsa Pasir Putih Kawal Distribusi Makan Bergizi untuk 2.692 Siswa di Jambi Selatan

Home / Nasional

Rabu, 22 Juni 2022 - 21:11 WIB

Situasi Yigi Membaik, Warga Kembali Ke Rumah, TNI Terus Ciptakan Situasi Kondusif

SRIWIJAYADAILY.CO.ID – Komandan Korem 172/PWY Kolonel Inf J.O Sembiring mengungkapkan bahwa situasi di Distrik Yigi Kab. Nduga, Papua, saat ini telah berangsur kondusif. Masyarakat yang mengamankan diri keluar dari Distrik tersebut, saat ini telah mulai kembali ke rumahnya masing-masing, Rabu (22/6/2022).

Diketahui bersama, bahwa penyebab masyarakat keluar dan mengamankan diri dari Distrik Yigi berawal dari kejadian dibunuhnya 19 pekerja PT. Istaka Karya yang mengerjakan jalan Trans Papua pada 2 desember 2018 silam oleh gerombolan Kelompok Separatis Teroris (KST) pimpinan Egianus Kogoya. Sejak saat itu masyarakat merasa takut dan terancam.

Untuk menghindari ancaman KST pimpinan Egianus Kogoya, masyarakat mulai meninggalkan Distrik Yigi, termasuk masyarakat di Distrik Yal dan Distrik Mugi. Sebagian masyarakat mengamankan diri menuju ke Distrik Dal, Distrik Mbua dan sebagian besar menuju Wamena dan Lanny Jaya, Kenyam dan beberapa daerah lainnya.

Baca :  Babinsa Koramil 415-08/Danau Teluk Pantau Distribusi Gas Elpiji 3 Kg di Tanjung Raden

Sejak dinyatakan aman, Satgas Yonif RK 114/SM terus melaksanakan pembinaan teritorial dan komunikasi sosial secara intens kepada para tokoh agama, tokoh adat dan tokoh masyarakat agar menyampaikan kepada masyarakat Yigi yang berada dibeberapa daerah untuk dapat kembali. Sebab Distrik Yigi sebagai salah satu daerah yang menjadi ancaman teror KST telah dinyatakan sebagai daerah aman dan kondusif untuk ditempati kembali oleh masyarakat.

Pendekatan yang dilakukan oleh Satgas Yonif RK 114/SM mendapat respon positif dari masyarakat. Dengan bantuan Pendeta Sipe Kelnea selaku tokoh agama dan tokoh masyarakat Distrik Yigi, diadakan pertemuan terkait keinginan masyarakat Yigi yang ingin kembali ke kampungnya.

Dari pertemuan tersebut, saat ini sebanyak 32 orang terdiri dari tokoh agama, tokoh adat dan aparatur kampung beserta perwakilan masyarakat berangkat ke Kampung Yigi, Distrik Yigi, Kab. Nduga dan melaksanakan doa bersama serta melihat secara langsung kondisi kampung yang telah lama ditinggalkan.

Baca :  Kongres PWI 2025: Satukan Visi, Jaga Etika, Demi Pers yang Bermartabat

Pendeta Sipe Kalnea saat ditemui di Pos Satgas Yonif RK 114/SM mengatakan bahwa masyarakat Yigi saat ini membutuhkan perhatian dari Pemerintah melalui TNI untuk membangun kembali daerah yang telah ditinggalkan oleh masyarakat pasca kejadian tersebut.

“Kami meminta bantuan dari pihak TNI untuk memperbaiki fasilitas-fasilitas umum seperti Gereja, Sekolah dan rumah kami yang sudah rusak selama kami tinggalkan dalam jangka waktu yang lama. Selain itu, kami berharap pihak TNI dapat menjamin keamanan masyarakat kami dari terror KKB,” harap Pendeta Sipe.

Pihaknya menambahkan bahwa masyarakat yang sudah bertempat tinggal kembali di Kampung Yigi akan memulai kegiatan bercocok tanam untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Baca :  Bersama Rakyat dalam Suka dan Duka, Babinsa Usung Jenazah Tokoh Warga

Komandan Korem 172/PWY Kolonel Inf J.O Sembiring berharap, dengan adanya masyarakat yang kembali ke Kampung Yigi akan diikuti oleh masyarakat lainnya di daerah yang juga ditinggalkan oleh masyarakat pasca kejadian Desember 2018 silam untuk kembali dan membangun kampung halamannya.

“Kami TNI siap membantu, baik memfasilitasi maupun melakukan pendampingan terhadap masyarakat untuk kembali memulai aktifitas seperti sediakala. TNI dan Polri akan selalu bersinergi dan solid untuk terus berupaya menumbuhkan rasa aman bagi masyarakat,” kata Danrem di Jayapura.

“Masyarakat yang sempat meninggalkan kampung tidak perlu khawatir untuk kembali karena TNI hadir untuk menjaga dan bekerjasama dengan masyarakat untuk membangun Papua,” imbuhnya. (**)

Sumber : Pendam XVII/Cenderawasih.

Share :

Baca Juga

Nasional

Prajurit Korem 043/Gatam Gelar Peringatan Nuzulul Qur’an 1444 H/2023 M

Nasional

Tingkatkan Ketahanan Pangan, Babinsa Bantu Petani Tanam Padi

Nasional

Danramil 415-06/Pijoan Hadiri Workshop Peningkatan Daya Saing UMKM Melalui Lokapasar Pada Desa Mendalo Darat

Nasional

Kasad Buka Kejuaraan Tenis Meja Piala Kasad Tahun 2023

Nasional

Aksi Satgas 114 Satria Musara Di Hari Pasar “Dari dan Untuk Warga Binaan”

Nasional

Dandim 0419/Tanjab Berharap Menwa Menjadi Pelopor di Lingkungan Masyarakat

Nasional

Antisipasi Bangsit, Danrem Wijayakusuma Cek Kesiapsiagaan Satuan Denbekang dan Denpal Sokaraja

Nasional

Danramil Muara Tembesi Hadiri Bintek Pengembangan Kapasitas Tim Reaksi Cepat Bencana di Kabupaten Batanghari