MUARO JAMBI – Upaya mendukung ketahanan pangan nasional terus digalakkan berbagai pihak, termasuk TNI. Hal ini terlihat dalam kegiatan panen perdana padi gogo yang berlangsung di Desa Tanjung Sari, Kecamatan Bahar Selatan, Kabupaten Muaro Jambi, pada Selasa (27/5/2025).
Panen tersebut dihadiri oleh Danramil 415-13/Sebapo Kodim 0415/Jambi, Kapten Inf Abdur Rauf AlFansuri, bersama jajaran Babinsa serta para petani binaan. Kegiatan ini merupakan hasil dari program tanam padi PT Perkebunan Nusantara (TAMPAN) yang memanfaatkan lahan peremajaan sawit rakyat melalui sistem tumpangsari di area PTPN IV Regional IV.
Padi gogo sendiri merupakan varietas padi yang mampu tumbuh di lahan kering tanpa irigasi khusus, sehingga menjadi solusi tepat di tengah keterbatasan lahan sawah dan tingginya kebutuhan produksi beras nasional.
“Pengembangan padi gogo sangat strategis, karena tidak memerlukan irigasi dan lebih mudah dalam perawatannya. Ini cocok diterapkan di daerah dengan lahan kering seperti di sini,” ujar Kapten Inf Abdur Rauf.
Ia menambahkan bahwa jajaran Babinsa turut aktif mendampingi para petani dalam seluruh proses—mulai dari penyiapan lahan, penanaman, hingga masa panen. Langkah ini menunjukkan komitmen nyata TNI dalam mendukung ketahanan pangan melalui pendekatan langsung ke lapangan.
Kapten Rauf juga menyampaikan harapannya agar pola pertanian inovatif ini dapat dikembangkan lebih luas lagi dengan memanfaatkan potensi lahan-lahan tidur maupun lahan non-produktif yang ada.
“Dengan kerja sama antara pemerintah, TNI, dan pelaku usaha pertanian, kita bisa wujudkan pertanian berkelanjutan yang mandiri dan efisien demi kemandirian pangan nasional,” pungkasnya.
Kegiatan panen ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi lintas sektor mampu melahirkan solusi konkret untuk tantangan pangan di masa kini dan masa depan.**)