SRIWIJAYADAILY.COM – Suasana hangat terlihat di Taman Kanak-Kanak RA Ibnu Sina, Kelurahan Ulu Gedong, Danau Teluk, Kota Jambi, saat seorang tentara berbaret hijau memasuki halaman sekolah. Serka Haryadi, Babinsa dari Koramil 415-08/Danau Teluk, datang bukan dalam rangka operasi militer, melainkan kunjungan silaturahmi untuk menyapa para guru dan anak-anak usia dini, Senin, 28 Juli 2025.
Kedatangannya disambut oleh Kepala TK RA Ibnu Sina, Desmayati, serta sejumlah tenaga pendidik. Kunjungan ini menjadi bagian dari kegiatan komunikasi sosial (komsos) yang rutin dilakukan Babinsa di wilayah binaan. Tujuannya, membangun kedekatan emosional dengan masyarakat, termasuk lingkungan pendidikan anak usia dini.
“Kami perlu tahu kondisi lembaga pendidikan dari dekat. Bukan sekadar hadir, tapi ikut peduli dan mendengar,” ujar Serka Haryadi kepada Tempo.
Sekolah ini menampung 56 siswa dari tiga jenjang: PAUD, TK 0 kecil, dan TK 0 besar. Namun, tahun ajaran kali ini, jumlah murid baru mengalami penurunan. Beberapa ruang kelas bahkan kosong.
Menurut Desmayati, penurunan jumlah siswa ini menjadi tantangan tersendiri. Ia mengapresiasi perhatian dari Babinsa. “Ini bukan kunjungan seremonial. Beliau benar-benar mendengar dan memberikan motivasi,” katanya.
Kehadiran aparat teritorial seperti Serka Haryadi mencerminkan wajah TNI yang kian dekat dengan masyarakat, tak hanya dalam konteks keamanan, tapi juga dalam pembangunan karakter generasi penerus.
“Pendidikan anak usia dini adalah pondasi bangsa. Jika fondasinya kuat, kita punya harapan besar untuk masa depan,” ujar Serka Haryadi.
Ia berharap, sinergi antara TNI, masyarakat, dan institusi pendidikan bisa terus dipupuk demi terciptanya lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan berkarakter. (JT54)