Restrukturisasi TNI, Presiden Prabowo Lantik Enam Panglima Kodam Baru dan Wakil Panglima TNI ATOM: Viralitas yang Mengguncang Peta Politik Indonesia Menuju Pilpres 2029 Pengurus Baru IDFJ Periode 2025–2027 Resmi Dilantik Semarak HUT RI ke-80, PWI Jambi Angkat Domino Jadi Ajang Persaudaraan Wartawan Kolonel Purn Ade Sugiarto Didapuk Ketua Panitia HUT ke-66 Pepabri Jambi

Home / Nasional

Rabu, 15 Mei 2024 - 15:57 WIB

Danrem 081/DSJ : Penari yang Baik Adalah Penari yang Tahu Irama Gendang

Madiun, sriwijayadaily.co.id – Siang ini cuaca di Kota Madiun terik sekali. Saking teriknya, panas sinar matahari terasa hingga menembus kulit.

Meski begitu, hal itu tak menyurutkan langkah pria yang satu ini untuk terus bekerja guna meningkatkan kesejahteraan anggotanya dan masyarakat di sekelilingnya.

Sosok itu adalah Danrem 081/DSJ, Kolonel Inf H. Sugiyono, seorang perwira menengah TNI AD yang pernah mendapatkan penghargaan PIN Emas dari Presiden Jokowi atas prestasinya sebagai Dandim Terbaik dalam mendukung pemerintah di bidang ketahanan pangan.

Baca :  Tim Pokja Puldata Staf Ahli Kasad Bidang Jahpers Laksanakan Kunjungan Strategis ke Korem 043/Gatam

Dengan masih menggunakan pakaian dinasnya, tak menyurutkan langkahnya walaupun harus berkubang dengan lumpur dan membuat baju dinas kebanggaannya menjadi kotor.

Meski bersama anggotanya, ia tak mau hanya sekedar berpangku tangan dalam mengolah lahan pertanian yang digalakkannya di Asrama Bosbow, Kota Madiun. Lahan pertanian seluas 1.400 meter persegi itu nantinya akan ditanami dengan cabai.

“Siang ini kami menggarap lahan yang ada di Bosbow, lahan pertanian milik kami Korem 081/DSJ. Lahan ini rencananya akan kami tanami cabai sebanyak 3.500 bibit,” katanya di lokasi, Rabu (15/5/2024).

Baca :  Babinsa Dampingi Gotong Royong Bersama Warga dan Puskesmas di Kelurahan Budiman

Danrem menyebut, dipilihnya budidaya cabai bukannya tanpa alasan. Karena ia melihat, dihadapkan dengan datangnya musim kemarau, harga cabai ke depannya akan mahal dan memberatkan bagi anggotanya maupun masyarakat.

“Kenapa kita tanam cabai? Karena sekarang memasuki musim kemarau, tentunya harga cabai akan mahal. Penari yang baik adalah penari yang tahu irama gendang, maksudnya kita harus peka terhadap kondisi pasar ke depan,” ujarnya.

Baca :  Babinsa Mersam Ajak Warga Jaga Sungai Batanghari, Warisan Alam yang Harus Dilestarikan

Terkait hasilnya nanti, Pamen TNI AD itu menegaskan untuk membantu kebutuhan anggota dan masyarakat sekitar, mengingat cabai merupakan salah satu bumbu pokok yang digunakan untuk memasak.

Lebih dari itu, budidaya cabai yang dilakukan juga merupakan salah satu upaya satuannya di bidang ketahanan pangan guna mengantisipasi ancaman krisis pangan.

“Pekerjaan ini kami lakukan guna ikut berpartisipasi aktif dalam rangka gerakan antisipasi darurat pangan dihadapkan dengan kemarau panjang nantinya,” pungkasnya.

Share :

Baca Juga

Nasional

Danrem 042/Gapu Tinjau Lahan Pertanian untuk Ketahanan Pangan di Tebo

Nasional

Prajurit Ksatria Tengkorak Silaturrahmi Dan Berikan Pelayanan Kepada Warga Wagitadipa Intan Jaya

Nasional

Kasad Tinjau Kesiapan Tim AARM 30/2022

Nasional

Pangdam II/Sriwijaya Pimpin Upacara Peringatan Hari Juang Infanteri TNI AD Ke-75 Tahun 2023

Nasional

Danrem 172/PWY : Koperasi Harus Mampu Mengambil Bagian Dalam Penanganan Konflik

Nasional

Babinsa Talang Bakung Beri Arahan Bahaya Geng Motor kepada Anak-Anak

Nasional

Prajurit Kodim 0425/Seluma Menggelar Doa Bersama Untuk Satgas Di Wilayah Papua

Nasional

Pursue the Sugardaddy Lifestyle