Batanghari – Dalam rangka mendukung program nasional swasembada pangan, Dandim 0415/Jambi Kolonel Inf. Yoga Cahya Prasetya bersama Bupati Batang Hari M. Fadhil Arief, S.E., memimpin kegiatan Penanaman Padi Serentak pada hari Selasa, tanggal 22 April 2025, bertempat di RT. 02 Desa Senaning, Kecamatan Pemayung, Kabupaten Batanghari. Kegiatan ini dilaksanakan serentak di seluruh kabupaten/kota se-Provinsi Jambi dan diikuti sekitar 80 peserta dari kelompok tani setempat.
Sebelum penanaman dimulai, para peserta mengikuti video conference (vicon) bersama Wakil Gubernur Jambi Drs. H. Abdullah Sani, M.Pd.I, yang menyampaikan apresiasi dan dukungan terhadap upaya percepatan tanam di Batang Hari. Dalam vicon tersebut, Bupati Batang Hari menyampaikan optimismenya terhadap capaian tanam padi. Hingga April 2025, dari target seluas 2.689 hektar, telah tercapai 1.168 hektar dan diproyeksikan mencapai 2.857 hektar.
Dandim 0415/Jambi, Kolonel Inf. Yoga Cahya Prasetya, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kolaborasi antara TNI dan unsur Forkopimda untuk memperkuat ketahanan pangan nasional.
“TNI tidak hanya bertugas menjaga keutuhan wilayah, tetapi juga hadir untuk memastikan rakyatnya sejahtera. Melalui program tanam padi serentak ini, kita ingin menunjukkan bahwa ketahanan pangan adalah bagian dari pertahanan negara. Kami siap mendampingi para petani demi terwujudnya swasembada pangan yang berkelanjutan,” ujar Dandim.
Ia juga menegaskan bahwa pendampingan kepada petani oleh Babinsa dan jajaran Kodim akan terus dilakukan secara intensif untuk memastikan target-target tanam dapat tercapai sesuai dengan yang telah direncanakan oleh pemerintah pusat.
Turut hadir dalam kegiatan ini antara lain Danramil 425-04/Muara Bulian Kapten Inf. Subali, Pasiter Kapten Inf. Sobirin, Pasandi Letda Inf. Kabul Santoso, jajaran Forkopimda, serta dinas terkait seperti Dinas Pertanian dan Dinas Peternakan Kabupaten Batang Hari. Setelah penanaman simbolis, acara dilanjutkan dengan sesi foto bersama dan makan siang bersama kelompok tani Payo Dadap dan Hikmah Tani.
Kegiatan berakhir pukul 11.40 WIB dan berlangsung dengan aman, lancar, serta penuh semangat kebersamaan antara TNI, pemerintah, dan masyarakat.**