Babinsa Dampingi Anak TK Ibnu Sina, Tanamkan Disiplin dan Cinta Tanah Air Latihan PBB Bersama Babinsa, SDN 04 Arab Melayu Tanamkan Disiplin Sejak Dini Babinsa Mekar Sari Ajak Warga Tanam Jagung, Perkuat Ketahanan Pangan Daerah Babinsa Kasang Jaya Ajak Pemuda Jaga Lingkungan Kondusif dan Jauhi Narkoba Koramil Tungkal Ulu Salurkan Beras Bulog, Warga Pematang Pauh Terbantu di Tengah Harga Pangan Melonjak

Home / Nasional

Minggu, 6 Maret 2022 - 19:18 WIB

Penjelasan Kapendam Cenderawasih Soal HOAX Teror KST Di Medsos, “8 Maret Akan Lumpuhkan Kota Jayapura”

Berita yang disebarkan KST lewat Medsos/**

Berita yang disebarkan KST lewat Medsos/**

SRIWIJAYADAILY.CO.ID ~ Kembali gerombolan Kelompok Separatis Teroris (KST) tebar teror di Media Sosial dengan menyebar berita Hoax terkait akan melumpuhkan kota Jayapura pada hari Selasa (8/3/2022).

Demikian disampaikan Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga, S.H., M.H. dalam keterangannya, Minggu (6/3/2022).

Belum lepas dari ingatan beberapa hari lalu Rabu (2/3), gerombolan KST telah melakukan aksi kekejamannya dengan membantai membunuh warga sipil 8 orang karyawan PT. Palaparing Timur Telematika (PTT).

Baca :  Babinsa Thehok Kawal Mediasi Usaha Pemotongan Ayam, Wujudkan Solusi Damai Bersama Warga

Bahkan saat ini belum tuntas dilakukan evakuasi. Namun justru dalam kondisi duka yang mendalam, KST masih saja menebar teror di Media Sosial. Yang semestinya apabila memiliki rasa dan nilai kemanusiaan tentunya meminta maaf dan prihatin, namun malah sebaliknya bangga dan berulang menebar teror.

Terkait teror KST di Media Sosial, Kolonel Aqsha mengungkapkan bahwa dalam Media Sosial, KST menuliskan KNPB bersama TPN OPM dan lapisan masyarakat telah siap untuk MSN dan Kemerdekaan West Papua.

Baca :  Polda Jambi Ungkap Jaringan Narkoba Internasional, Sita Aset Miliaran Rupiah

“Itulah teroris, karena apa yang dilakukan sangat biadab dan kini justru gerombolan KST ini, menebar teror kepada masyarakat. Sehingga berita aksi 8 Maret 2022 di Media Sosial itu jelas adalah berita teror dan Hoax,” ungkapnya.

KST memiliki banyak akun-akun di Media Sosial, yang semuanya untuk menebar teror dan menyebar berita Hoax. “Diharapkan masyarakat tidak terprovokasi dan kita harapkan kedepan dapat segera diproses hukum karena telah melanggar UU yang berlaku,” tambahnya.

Baca :  Babinsa Sijenjang Tingkatkan Pembinaan Teritorial Lewat Komsos di Warung Makan Warga

Selanjutnya Aqsha mengatakan untuk masyarakat tetap tenang dan tidak termakan berita-berita Hoax yang bertujuan menteror masyarakat.

“Saya harap gerombolan KST sadar dan insyaf dan tidak melakukan kegiatan teror, karena Papua membutuhkan kedamaian dan keamanan sehingga pembangunan dapat berjalan guna mewujudkan masyarakat yang sejahtera,” imbau Kapendam XVII/Cenderasih.

Sumber : Pendam XVII/Cenderawasih.

Share :

Baca Juga

Nasional

Berantas Malaria Satgas Yonif 143/TWEJ Lakukan Fogging Di Kampung Pedalaman Papua

Nasional

Ribuan Warga Banjiri Pameran Alutsista TNI di Sirkuit Joto Sanur Lamongan

Nasional

Dandim 0415/Jambi Apresiasi Upaya Jajarannya Kelola Lahan Tidur Untuk Meningkatkan Ketahanan Pangan

Nasional

TNI Buka Pendaftaran Perwira Prajurit Karier 2023, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Nasional

Momen Kebersamaan Santap Siang Anggota Satgas dan Operator di Lokasi TMMD Talang Silungko

Nasional

Upacara HUT ke-77 TNI Akan Digelar di Halaman Istana Merdeka

Nasional

Baru Setahun Memimpin Korem 023/KS, Dody Triwinarto Dipercaya Pimpin Korem Tipe A

Nasional

Babinsa Desa Baru dan Masyarakat Peduli Api Bersinergi Cegah Kebakaran Hutan dan Lahan di Muaro Jambi