Ketua DPD Pepabri Jambi Tegaskan Pentingnya Menghargai Jasa Veteran dalam Peringatan HARVETNAS Ketua DPD Pepabri Jambi: Kami Hadir untuk Menghidupkan Api Perjuangan Langkah Bersama TNI di Batulelleng: Jalan Baru untuk Harapan Baru Danrem 042/Gapu dan Komisi I DPR RI Bahas Strategi Pertahanan dan Pembangunan Jambi Cegah Api Sebelum Muncul, Danrem 042/Gapu Pimpin Pemberangkatan Satgas Karhutla Jambi

Home / Daerah

Rabu, 2 Februari 2022 - 20:26 WIB

Puluhan Hektar Lahan di Riau Terbakar

Sriwijayadaily

Memasuki awal Februari, Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Riau sudah mencapai 91,46 hektar. Sebagian besar terdapat di kawasan pesisir.

“Luasan lahan terbakar memasuki awal Februari ini sudah ada 91,46 hektar lahan terbakar,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, Edy Afrizal, Rabu (2/2/22).

Menurut Edy, dari 91,46 hektar luasan lahan terbakar itu, terdapat di delapan daerah. Yakni terbanyak di Bengkalis 24 hektar serta Pelalawan 22,2 hektar. Kemudian menyusul, Dumai 3.35 hektar, Kepulauan Meranti 1 hektar, Siak 4,28 hektar. Selain itu, Pekanbaru 2,13 hektar.  Kampar 6 hektar dan Indragiri Hulu 0,5 hektar.

Baca :  Warga RT 15 Kenali Besar Kompak Gotong Royong Perbaiki Jalan dan Lapangan Voli

“Sisanya Indragiri Hilir, Kuantan Singingi, Rokan Hulu, Rokan Hilir belum ada dilaporkan lahan yang terbakar,” papar Edy.

Baca :  HUT ke-22 PPAD, Ketua DPD Pepabri Jambi: “Semangat Juang Itu Tak Pernah Pudar”

Menyikapi ini lanjut mantan pejabat Kepulauan Meranti ini, pekan depan BPBD Riau akan menggundang para kepala BPBD se Riau untuk membicarakan terkait Karhutla. Menurutnya, hal utama yang ingin disampaikan agar daerah terutama daerah yang luasan lahannya banyak terbakar agar cepat menetapkan status siaga Karhutla.

Jika sudah ada minimal dua daerah yang menetapkan status siaga Karhutla, maka akan menjadi dasar bagi provinsi menetapkan status yang sama.

Baca :  Kental Nuansa Kekeluargaan, Ketua LAN Jambi Ajak Pengurus Jadi Panitia Acara Keluarga

“Inilah yang ingin kita dorong. Jadi jangan sampai Karhutla meluas baru kita menetapkan status siaga. Minimal harus ada  dua daerah menetapkan status siaga, kita provinsi baru bisa menetapkan status siaga. Dengan begitu, kita bisa mengantisipasi lebih awal lagi sebelum Karhutla meluas,” papar Edy.

Share :

Baca Juga

Daerah

Semangat Tak Surut, LDII Jambi Selatan Gelar Pengajian Akbar Penuh Makna di Masjid Tawakkal

Daerah

Semangat Kebersamaan, Pepabri Kota Jambi Gelar Pertemuan Rutin

Daerah

Keluarga Besar LAN Provinsi Jambi Kompak Sukseskan Tasyakuran dan Aqiqah Putra Ketua

Daerah

HMTN-MP Provinsi Jambi Gelar Rakor untuk Sinkronisasi Program Organisasi

Daerah

Dinas Damkartan Kota Jambi Siap Laksanakan Proteksi Risiko Kebakaran untuk Festival Keris Siginjai

Daerah

Senkom Mitra Polri Kota Jambi Tingkatkan Sinergi Lewat Kunjungan ke Kapolresta

Daerah

Zikir Para Penyair Teater Tonggak Ajak Seniman Bangkit dan Berbagi Mengokohkan Persatuan Indonesia

Daerah

Persatuan Istri Prajurit Kodam II/Swj Tampilkan Kreasi UMKM Khas Palembang untuk Program #PersitBisa