Danrem 042/Gapu Ikut Sunmori Bareng Gubernur Jambi, Meriahkan HUT RI ke-80 Danrem 042/Gapu Ikuti Jalan Santai HUT ke-80 RI, Tekankan Persatuan dan Sinergi PPN Jambi & Kesbangpol Satukan Langkah: Rawat Budaya Nias, Jaga Persatuan Warga RT 15 Kenali Besar Kompak Gotong Royong Perbaiki Pos Keamanan LAN Jambi Meriahkan HUT ke-80 RI dengan Semangat Kebersamaan

Home / Portal Militer

Sabtu, 8 Februari 2025 - 07:48 WIB

Jaga Warisan Sejarah, Danramil Suak Kandis Bersama Forkopimcam Kumpeh Gelar Patroli Cagar Budaya

Muaro Jambi – Cagar budaya merupakan peninggalan bersejarah yang memiliki nilai penting bagi ilmu pengetahuan, pendidikan, agama, dan kebudayaan. Namun, maraknya aktivitas pencarian dan penambangan ilegal di kawasan bersejarah, terutama di sepanjang Sungai Kumpeh dan Sungai Batanghari, menjadi ancaman bagi kelestarian warisan budaya tersebut.

Menanggapi hal ini, Danramil 415-01/Suak Kandis, Kodim 0415/Jambi, Kapten Inf Kusnaidi bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Kumpeh melaksanakan patroli imbauan larangan penambangan cagar budaya pada Jumat (7/2/2025).

Baca :  Polda Jambi Gelar Fun Run Road to Presisi Merdeka Run 2025 dan Pesta Rakyat Bhayangkara

Patroli ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar tidak melakukan aktivitas yang dapat merusak situs bersejarah.

Kapten Inf Kusnaidi menegaskan bahwa upaya sosialisasi dan patroli telah dilakukan berulang kali, namun masih ada warga yang tetap melakukan pencarian dan penambangan. Oleh karena itu, langkah tegas akan diambil apabila masyarakat tidak mengindahkan imbauan tersebut.

“Kami memberikan tenggat waktu tiga hari agar warga menghentikan aktivitas penambangan cagar budaya. Jika masih ditemukan pelanggaran setelah batas waktu tersebut, akan ada tindakan tegas sesuai dengan peraturan yang berlaku,” ujarnya.

Baca :  Babinsa Hadiri Musdes RKPDes Desa Kunangan, Dorong Percepatan Program Pertanian

Sementara itu, Camat Kumpeh, Benyamin S.Sos, menekankan bahwa eksploitasi cagar budaya tidak hanya merusak nilai sejarahnya, tetapi juga dapat berdampak buruk pada lingkungan sekitar sungai.

“Penambangan ini mengubah karakteristik lingkungan, merusak ekosistem, serta menghilangkan jejak sejarah yang seharusnya kita lestarikan untuk generasi mendatang,” jelasnya.

Baca :  Pembangunan Jalan TMMD di Tanjab Barat Capai 70 Persen, Bukti Sinergi TNI dan Rakyat

Patroli ini dilakukan dengan pendekatan persuasif dan humanis agar masyarakat memahami pentingnya menjaga situs bersejarah. Selain itu, kehadiran TNI dalam kegiatan ini menjadi wujud nyata kepedulian terhadap pelestarian budaya.

Dengan adanya patroli dan sosialisasi ini, diharapkan masyarakat dapat semakin sadar akan pentingnya menjaga warisan sejarah agar tetap lestari dan dapat diwariskan kepada generasi mendatang. (F1R54)

Share :

Baca Juga

Portal Militer

Budi Setiawan: TPP Wajib Tegas, Bebas dari Campur Tangan Pihak Luar

Portal Militer

Dukung Ketahanan Pangan di Wilayah, Babinsa Bantu Petani Tanam Padi Sawah

Portal Militer

TNI-Polri Bersinergi Dukung Ketahanan Pangan, Danramil Muara Tembesi Hadiri Panen Raya Jagung

Portal Militer

Koramil 415-10/Jambi Selatan Dukung Penutupan MTQ Kecamatan Jelutung

Portal Militer

TNI Bantu Evakuasi ODGJ, Wujud Nyata Kehadiran Negara di Tengah Masyarakat

Portal Militer

Korem 043/Gatam Gelar Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1446 H/2025 M

Portal Militer

Babinsa Koramil 415-02/Mersam Dorong Pemuda Simpang Sungai Rengas untuk Berinovasi

Portal Militer

Semangat Kebersamaan TMMD Kodim 0419/Tanjab Membangun Masa Depan Desa