Perluas Layanan Kesehatan, Babinsa Hadiri Sosialisasi SPM Posyandu di Sei Asam Golkar Kota Jambi Gelar Bakti Sosial, H. Budi Setiawan Tegaskan Soliditas Kader untuk Masyarakat PAC LDII Tambaksari Rutin Gelar Pengajian, Teguhkan Hati Jamaah dengan Akhlak Mulia Membina Generasi Qur’ani Sejak Dini, Masjid Al Mukmin Jadi Cahaya Pendidikan Agama di Jambi Kodim 0419/Tanjab Salurkan Beras Bulog dalam GPM Bulan Agustus 2025

Home / Nasional

Rabu, 20 Desember 2023 - 18:48 WIB

Panglima TNI : Teknologi Informasi Dapat Pengaruhi Negara

SRIWIJAYADAILY. CO.ID – Ketika berbicara bela negara, saat ini hal yang harus dilakukan sebagai bentuk bela negara, bagaimana memahami teknologi dan informasi dapat mempengaruhi keberadaan negara.

Hal itu disampaikan Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Agus Subiyanto dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Forum Pimpinan Redaksi Multimedia Indonesia (FPRMI), yang disampaikan oleh Aster Mayor Jenderal Mochamad Syafei Kasno.

Dalam sambutanya, Panglima TNI memaparkan teknologi telah membuka peluang baru bagi negara yang membutuhkan akses ke informasi yang lebih luas dan lebih cepat.

Baca :  Babinsa Pelayangan Gencarkan Sosialisasi Bahaya Karhutla dan Sanksi Pembakaran Lahan

“Teknologi juga telah meningkatkan jangkauan dan kapasitas pengunaan informasi,” katanya.

Namun, lanjutnya, dengan kemajuan teknologi. Ada juga penyalahgunaan informasi oleh kelompok-kelompok tertentu yang dapat merugikan negara.

Panglima yang jago bermain gitar ini juga menegaskan ketahanan nasional juga dipengaruhi oleh pengunaan informasi yang tersebar di media sosial dan internet yang dapat mempengaruhi opini dan sikap masyarakat.

“Oleh karena itu, kita harus memiliki strategi bela negara yang tepat untuk menanggapi informasi yang dapat mempengaruhi keberadaan negara,” tegasnya.

Baca :  Pastikan Tepat Sasaran, Babinsa Sungai Putri Kawal Pembagian Beras CPB untuk Warga

Selain itu juga, Panglima menguraikan harus dapat dipastikan informasi yang diterima masyarakat benar dan bermanfaat.

Seluruh masyarakat Indonesia harus bersiap untuk menanggapi ancaman yang muncul dari luar negeri.

“Negara harus memastikan bahwa ancaman tersebut dapat ditanggulangi dengan mengunakan strategi yang tepat, strategi ini haruslah mengacu pada tujuan bela negara dan memastikan ancaman tersebut dapat diselesaikan dengan benar,” tandasnya.

Baca :  Laksamana TNI (Purn) Yudo Margono Gantikan Laksamana TNI (Purn) Siwi Sukma Adji sebagai Ketum PPAL

Ditambahkan Panglima, masyarakat harus diajarkan untuk bertanggung jawab dalam berbagi informasi dan memastikan informasi yang disebarkan tidak merugikan.

Negara juga harus memastikan tiap individu memiliki akses ke informasi yang benar dan mengajarkan cara yang tepat untuk menyebarkan informasi.

“Dengan demikian bela negara di era digital bagian penting dalam menjaga ketahanan nasional, sehingga perlu bagi negara untuk menerapkan strategi bela negara agar dapat mencegah ancaman dari luar dan dalam,” pungkasnya.(*)

Share :

Baca Juga

Nasional

Kasad Dampingi Menhan Pantau Progres Belajar Siswa Diksarmil SPP dan Kadet Unhan

Nasional

Serka Samsori Hadiri Pelepasan dan Wisuda Tahfidz MTs Yayasan Mathali’ul Huda

Nasional

Kembali Dari Cuti, Yonif 147/KGJ Test Urine Prajurit

Nasional

Berkontribusi Besar Turunkan Angka Stunting, 31 Babinsa Terima Penghargaan BKKBN

Nasional

Asrenum Panglima TNI Pimpin Serah Terima Jabatan Paban I/Jakrenstra Srenum TNI

Nasional

Tingkatkan Kesadaran Hukum Prajurit Kodim 0402/OKI Terima Penyuluhan Hukum

Nasional

Pejuang PEPERA Ramses Ohee Dimakamkan Secara Militer

Nasional

Danrem 042/Gapu Ikuti Upacara Hari Kemerdekaan RI Tahun 2022