Danrem 042/Gapu Ikut Sunmori Bareng Gubernur Jambi, Meriahkan HUT RI ke-80 Danrem 042/Gapu Ikuti Jalan Santai HUT ke-80 RI, Tekankan Persatuan dan Sinergi PPN Jambi & Kesbangpol Satukan Langkah: Rawat Budaya Nias, Jaga Persatuan Warga RT 15 Kenali Besar Kompak Gotong Royong Perbaiki Pos Keamanan LAN Jambi Meriahkan HUT ke-80 RI dengan Semangat Kebersamaan

Home / Nasional

Sabtu, 18 Juni 2022 - 18:29 WIB

Menlu RI Kecam Politikus India yang Hina Nabi Muhammad Saw

SRIWIJAYADAILY.CO.ID – Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno Marsudi, mewakili Pemerintah Indonesia membahas dan mengecam keras isu penghinaan terhadap Nabi Muhammad shalallahu alaihi wassalam (saw), yang dilontarkan oleh politikus India ketika bertemu Menlu India S Jaishankar.

Hal tersebut disampaikan Menlu RI Retno Marsudi, melalui keterangan tertulis, setelah Pertemuan Komisi Bersama Indonesia-India yang berlangsung di New Delhi, Jumat (17/6/2022).

“Saya sampaikan secara khusus kepada Menlu India mengenai keprihatinan dan kecaman terhadap pernyataan dua politikus Partai BJP (Bharatiya Janata) yang menghina Nabi Muhammad saw,” kata Menlu RI Retno Marsudi.

Baca :  Hore! Gaji Pensiunan PNS Resmi Naik Mulai 2025, DPR Setujui – Segini Besaran yang Bakal Cair Tiap Bulan

Sebagai tanggapan, kata Retno, Menlu India mengatakan bahwa pernyataan kedua politikus tersebut tidak mencerminkan posisi partai BJP dan sama sekali tidak mencerminkan posisi pemerintah.

“Menlu India menjelaskan bahwa dua politikus tersebut telah diberhentikan dari jabatannya dan telah dinonaktifkan dari partai,” ujar Retno.

Menlu India menuturkan secara lebih mendetail sikap yang diambil oleh BJP menanggapi isu tersebut yakni bahwa BJP menghormati semua agama, BJP menolak dengan keras penghinaan terhadap agama, dan BJP menentang dengan keras ideologi yang menghina atau merendahkan agama tertentu.

Baca :  Satgas Yonif 144/JY Tebar Kasih di Perbatasan Papua Selatan, Wujud Nyata Kepedulian TNI pada Rakyat

Terkait isu ini, Menlu Retno menegaskan kembali pentingnya terus dikembangkan budaya toleransi dan saling menghormati.

“Hanya dengan saling menghormati perbedaan, termasuk perbedaan agama, maka persahabatan dan kerja sama dapat terus diperkuat,” tutur  Retno.

Baca :  Imbauan Nasional HUT ke-80 RI: "Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju"

Masih menyikapi isu yang sama, kedua negara sepakat untuk melanjutkan kembali program Indonesia-India Interfaith Dialogue(IIID) yang pernah diselenggarakan pada 2018.

Sebelumnya, dua politikus partai BJP yaitu Nupur Sharma dan Naveen Jindal dilaporkan mengeluarkan pernyataan yang menghina Nabi Muhammad saw masing-masing dalam siaran televisi dan media sosial.

Akibat kejadian itu, Sharma diskors dari posisinya sebagai juru bicara partai sedangkan Jindal diberhentikan dari partai.

Share :

Baca Juga

Nasional

Rosita Habema: TNI Borong Hasil Tani untuk Bantu Ekonomi Warga Kampung Mamba

Nasional

Babinsa Koramil Jambi Selatan Dampingi Penilaian Lomba PKK Tingkat Kota Jambi

Nasional

Babinsa Kelurahan Budiman Tingkatkan Keamanan Lewat Patroli Rutin

Nasional

Kodim 0408/BS Gelar Upacara Pembukaan TMMD ke 118 di Desa Kembang Ayun

Nasional

Tingkatkan Motivasi Belajar Dan Daya Tahan Tubuh Anak Papua, Satgas YR 142/KJ Ajak Minum Susu

Nasional

Kodim Jayapura Bersama PT. Sinar Mas Beri Bantuan Masyarakat Terdampak Banjir

Nasional

Kodim 0415/Jambi Kejar Target Penyelesaian Pembangunan RTLH Pra TMMD ke-121

Nasional

Dandim 0416/Bute Hadiri Rapat Paripurna HUT Kabupaten Tebo Ke-24